BERITABUANA.CO, JAKARTA– Pimpinan Satuan Kerja (Satker) Kementerian Agama telah menandatangani pakta integritas di hadapan Menteri Agama (Menag) H. Yaqut Cholil Qoumas. Menindaklanjuti tersebut, Inspektorat Jenderal (Itjen) Kemenag berkomitmen untuk mengawal proses implementasinya.
Penandatanganan pakta integritas dilakukan para pimpinan satker pada penutupan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Kemenag di Semarang, awal Februari 2024. Sebelumnya, mereka memaparkan program 2024 (sorogan) di hadapan Menag.
“Tugas berat kita yaitu memastikan keberhasilan program prioritas yang tertuang dalam pakta integritas. Karena keberhasilan kawan-kawan satuan kerja adalah kebahagiaan kita,” kata Auditor Ahli Madya Itjen Kemenag, Budi Setyo Hartoto pada Focus Group Discussion (FGD) Penyamaan Persepsi Teknis Evaluasi Implementasi Pakta Integritas Komitmen Kinerja (PIKK) di Jakarta, Jumat (23/2/2024).
“Masing-masing unit Eselon I telah memaparkan program prioritas secara munaqosyah langsung kepada Pak Menteri pada Rakernas di Semarang. Untuk itu, Itjen harus hadir untuk mengawal sejauh mana komitmen tersebut dijalankan,” sambungnya sebagaimana dikutip dari laman Kemenag.go.id.
Program ini, lanjutnya, akan dikawal implementasinya setiap bulan. Komitmen implementasi program-program yang masuk dalam pakta integritas ini, dipastikan tuntas pada Oktober mendatang.
“Pergerakan program yang termaktub dalam pakta integritas akan dicek setiap bulan. Sebagaimana arahan Menteri Agama, komitmen tuntasnya program ini dipastikan sebelum masa kepemimpinan presiden berakhir pada Oktober mendatang,” tutupnya.
Terdapat 15 klaster yang disiapkan teknis dan evaluasi impelementasi pakta integritas komitmen kinerja oleh Itjen Kemenag. 15 klaster tersebut terdiri atas 11 klaster Eselon I, klaster Biro Kepegawaian, klaster Biro Ortala, klaster Kanwil Kemenag Provinsi, dan klaster pimpinan Perguruan Tinggi Keagamaan Negeri (PTKN). (Fadloli)