Kepala DP3AP2KB Depok Sebut Pencegahan Stunting Perlu Libatkan Remaja

by
Kepala DP3AP2KB Kota Depok Nessi Annisa Handari (foto: ist)

BERITABUANA.CO, DEPOK – Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Kota Depok, Nessi Annisa Handari menyebut, pencegahan stunting dapat dilakukan sejak dini di hulunya, yaitu dengan melibatkan remaja.

Pasalnya, peran remaja sangat penting, terutama bagi remaja putri yang kelak akan menikah dan melahirkan anak.

“Karena remaja itu kan calon pengantin, apabila ibunya menerapkan pola hidup sehat akan melahirkan anak yang sehat juga,” ujarnya, Senin (30/10/2023).

Begitu juga dengan laki-laki, tambahnya, yang harus mengerti tentang perilaku hidup bersih dan sehat, agar bisa mengedukasi dalam tumbuh kembang anaknya.

Ia menyampaikan, asupan makanan remaja harus tercukupi gizi yang seimbang, serta mengonsumsi tablet tambah darah agar tidak anemia.

Dengan begitu, ia mengharapkan nantinya anak yang dilahirkan, menjadi sehat dan terpenuhi tumbuh kembangnya.

Pemerintah Kota (Pemkot), lanjutnya, akan melibatkan anak-anak dan remaja, untuk pencegahan kasus stunting baru (zero new stunting).

Mereka, katanya, akan dilibatkan dalam upaya preventif, yaitu mengajak remaja putri rutin minum tablet tambah darah.

“Pemkot Depok konsen juga dalam upaya pembangunan infrastruktur, sejalan beriringan dengan pembangunan sumber daya manusianya,” tukasnya.

Lantaran itu, urai Nessi, aspirasi dari anak-anak dan remaja untuk pembangunan kota, akan diteruskan dalam Forum Group Discussion (FGD) isu strategis.

“Mudah-mudahan, kami semua bisa terus bantu dalam semua program dari aspirasi remaja,” tutupnya. (Rki)