BERITABUANA.CO, JAKARTA – Duta Besar Qatar untuk Indonesia, H.E. Ms. Fawziya Edrees Salman Al-Sulaiti, menghadiri ‘Book Activation Program with Qatar National Library’ dalam rangka memperingati Hari Literasi Internasional yang jatuh setiap tanggal 8 September yang digelar di Taman Ismail Marzuki (TIM), Jakarta, Minggu (10/9/2023).
“Saya sangat senang atas kegiatan ini, apalagi penampilan anak-anak yang membawakan tarian tradisional Betawi. Semoga kegiatan membawa manfaat bagi kedua negara, khususnya peningkatan literasi,” ujar Dubes Fawziyah.
Dubes Fauziyah yang didampingi Fatema M.Al Malki dan Nada A.Bahzad dari Qatar Nasional Library begitu antusias menyaksikan penampilan anak-anak dari Rumah Baca Zhaffa asuhan Yudh Hartanto yang juga Ketua Forum TBM Provinsi DKI Jakarta. Anak-anak yang hadir mendengarkan pembacaan buku, juga mendapatkan paket buku cerita dari Qatar Nasional Library.
Pemerintah Qatar dalam hal ini Museum Qatar dan Perpustakaan Nasional Qatar (Qatar National Library) bersama Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi mengadakan kolaborasi kebudayaan bertajuk Qatar-Indonesia Year of Culture. Beberapa kegiatan sudah dilakukan di kedua negara tersebut. Adapun salah satu kegiatan yang tengah berlangsung selama sepekan di Jakarta adalah gerakan literasi di TIM dan sejumlah Taman Bacaan Masyarakat (TBM).
Sementara itu Ketua Forum TBM DKI Jakarta, Yudy Hartanto dalam sambutannya mengatakan, Forum TBM DKI sebagai pendamping kegiatan literasi bekerjasama dengan Qatar National Library ini telah membawa manfaat yang sangat besar bagi upaya peningkatkan literasi dan pendidikan di masyarakat.
Dukungan Qatar National Library dalam menyediakan akses bahan bacaan telah memberikan dorongan signifikan dalam menginspirasi anak-anak untuk membaca lebih banyak buku, mengembangkan keterampilan membaca, dan meningkatkan pengetahuan mereka terutama lebih mengenal budaya Qatar melalui buku.
Forum TBM Provinsi DKI Jakarta sangat menghargai komitmen dari tim Qatar National Library dalam menjalin hubungan yang positif dan berkelanjutan. Semoga kerja sama ini akan terus berkelanjutan, berkembang dan memberikan dampak positif yang lebih besar dalam meningkatkan minat baca.
“Kami ingin mengucapkan terima kasih yang tulus atas kerjasama yang luar biasa antara Forum TBM DKI Jakarta dan Qatar National Library yang difasilitasi oleh Direktorat Kebudayaan Kemendikbud ristek dalam mendukung dan meningkatkan gerakan literasi di komunitas kami,” ujar Yudy.
Membaca Buku ‘Hayy Bin Yaqdhan’
Kegiatan dilanjutkan dengan membaca buku dihadapan anak-anak. Buku yang dibacakan oleh pegiat literasi dan aktivis read aloud, Miss Nila dan pegiat literasi yang juga pendiri TBM Bukit Duri Bercerita, Safrudiningsih atau Kak Ning Nong, berjudul ‘Hayy Bin Yaqdhan’ karya penulis Qatar, Asma AlKuwari.
Di tengah pembacaan buku tersebut, baik Kak Ning Nong maupun Miss Nila memberi kuis dari kisah di buku itu pada peserta, dan yang menjawab benar, mendapat hadiah.
Forum Taman Bacaan Masyarakat Jakarta (Forum TBM) Provinsi DKI Jakarta, sebagai komunitas yang konsentrasi terhadap kepedulian bahan bacaan akan mendampingi tim Qatar Reads selama berkegiatan di Jakarta sambil membagikan 1000 paket buku ke TBM yang dikunjungi.
Sebelum di TIM, pada Sabtu (9/932023) menggelar kegiatan di Rumah Literasi Kampung Qur’an di Kalideres Jakarta Barat. Selanjutnya pada Senin di Kampung Buku, Cibubur, Jakarta Timur, dilanjutkan Selasa ke Rumah Baca Zhaffa, Manggarai , Jakarta Selatan, dan terakhir Rabu di Rumah Baca Fun with English, Jakarta Pusat.
Hadir dalam kegiatan Perwakilan Kemendikbudristek yakni Staf Humas Ditjen Kebudayaan, Zulkarnaen mengatakan, kegiatan literasi yang merupakan bagian dari ‘Qatar-Indonesia Year of Culture’ secara bersamaan juga dilaksanakan di Qatar. Perwakilan KBRI Qatar juga melakukan pembacaan buku cerita mengenai Indonesia kepada anak-anak Qatar.
“Ini merupakan kerja sama yang sinergis di bidang kebudayaan secara luas, termasuk pertukaran seni budaya kedua negara, fotografi, film, dan yang intensif dijalin, tradisi kopi Indonesia sekaligus juga untuk kepentingan ekspor,” ujar Zulkarnaen.
Terkait FTBM Provinsi DKI Jakarta yang menjadi pendamping dan fasilitator kegiatan literasi dengan Qatar ini, merupakan kolaborasi yang strategis dan berdampak jangka panjang untuk meningkatkan literasi di Tanah Air. ‘Qatar National Library’, kali ini baru pertama bersinergi, semoga akan berlanjut,” kata Zulkarnaen.
Sedangkan Kepala Bidang Pembinaan Perpustakaan dan Pembudayaan Kegemaran Membaca Dispusip DKI Jakarta, Suryanto mengatakan, kegiatan ‘Book Activation Program with Qatar National Library’, merupakan bagian dari Festival Literasi Jakarta yang kami gelar di TIM dalam rangka memperingati Hari Literasi Internasional.
“Kami memfasilitasi kegiatan yang amat positif dari FTBM DKI Jakarta ini dengan Qatar National Library. Karena itu, kita pun akan buat Qatar Books Corner di Perpustakaan TIM. Kita akan display buku-buku tentang Qatar,” ungkap Suryanto. (Jimmy)
