Pasar Murah TPID, Bantu Pemerintah Stabilkan Harga Bahan Pokok

by
Warga yang antri untuk bisa membeli kebutuhan di Pasar Murah. (Foto: iir)

BERITABUANA.CO, KUPANG – Kegiatan  pasar murah yang digelar Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Kota Kupang, diserbu warga masyarakat, terbukti dari antrian yang cukup panjang.

Pasar murah yang di gelar di depan Kantor Perwakilan BI Provinsi NTT, Sabtu (13/5/2023) berada di area Car Free Day (CFD), sehingga warga yang datang bukan hanya yang sedang olah raga, tapi juga mereka yang sengaja datang untuk memanfaatkan kesempatan membelu fengan harga murah.

Melalui pasar murah ini diharapkan masyarakat mendapatkan harga yang lebih murah dari harga di pasar. Di samping juga melalui pasar murah ini dapat membantu pemerintah dalam menstabilkan harga-harga bahan pokok.

“Kami bersyukur ada kegiatan ini, mengingat harga-harga kebutuhan pokok masih cukup tinggi, walaupun sudah lewat hari raya Idul Fitri,” ujar salah satu warga Oebufu, Minarni Ly disela-sela antriannya.

Pihaknya berharap, kegiatan ini secara rutin dilaksanakan TPID maupun pihak lain, yang sangat peduli dengan masyarakat.

“Bulan Mei akan memasuki Idul Adha, harga pasti akan melonjak lagi. Untuk itu kegiatan pasar murah harus terus digelar,” harap Minarni.

Dari pantauan di lokasi, masyarakat terus berdatangan untuk dapat membeli kebutuhan yang diperlukan.

Komoditas yang di jual adalah Beras SPHP 5 Kg seharga Rp. 45.000, Gula Pasir 1 Kg dipatok hanya Rp. 12.000, Minyak Goreng 1 Liter harganya Rp. 12.000, Bawang Putih 1 Kg seharga Rp. 33.000, Telur 1 rak dijual Rp. 54.000 dan Bawang Merah 1 Kg dihargai Rp. 30.000. (iir)