Terus Membunuh, Bamsoet Desak Pemerintah Pusat Menambah Personil Hadapi KKB yang Kejam

by
Ketua MPR RI Bapak H. Bambang Soesatyo saat menyampaikan sambutan. (Foto : Jimmy)

BERITABUANA.CO, JAKARTA – Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB), masih terus melakukan aksi teror terhadap masyarakat dan terus mengakibatkan korban jiwa. Baru-baru ini KKB kembali menembak tukang ojek di Distrik Ilaga, Kabupaten Puncak, Papua Tengah, pada Rabu (22/3/2023).

Kejadian yang terus berulang itu membuat Ketua MPR RI Bambang Soesatyo angkat bicara. Ia meminta pemerintah dengan secepatnya menginstruksikan Polri dan TNI mengusut dan menangkap KKB tersebut, dan memantau pergerakan KKB untuk tidak memberi ruang gerak kepada mereka.

“Aparat gabungan TNI, Polri, dan pemerintah daerah, fokus dalam upaya penanganan kekerasan ataupun penyerangan oleh KKB yang terus berulang di wilayah Papua, dan terus mengejar serta menindak tegas pelaku KKB yang melakukan aksi teror tersebut,” pinta Bamsoet, sapaan akrab Bambang Soesatyo dalam keterangan tertulisnya, Jumat (24/3/2023).

Bamsoet juga mengusulkan kepada pemerintah pusat bersama aparat gabungan TNI-Polri menambah jumlah personel untuk memperkuat dan meningkatkan pengamanan di wilayah Papua, dan memutus mata rantai kebutuhan pokok bagi KKB, serta menjamin keamanan masyarakat Papua, baik di wilayah yang baru saja terjadi aksi teror maupun di seluruh wilayah Papua yang berpotensi terjadi aksi teror KKB.

Kemudian juga, diminta pemerintah untuk mengidentifikasi dan memetakan pola penyerangan KKB, guna menentukan strategi yang tepat agar TNI dan Polri bisa memberikan perlindungan kepada warga sipil setempat dalam menangani dan memerangi aksi kekerasan yang dilakukan KKB.

Kepada Badan Nasional Penanggulangan Terorisme/BNPT bersama TNI-Polri, diharapkan Bamsoet, melakukan langkah preventif dan secara tegas membuka ruang dialog yang persuasif bersama kepala adat, tokoh masyarakat, pemuka agama, dan stakeholders terkait lainnya untuk menghentikan aksi teror KKB, mengingat selama ini aksi-aksi yang dilakukan KKB di Papua telah mengancam keamanan masyarakat dan menciptakan rasa takut bagi warga sipil dengan tindakan teror yang dilakukan hingga menyebabkan adanya korban jiwa. (Kds)