BERITABUANA.CO, KUPANG – Konsultasi Nasional (Konas) Forum Kaum Bapak ke-XV Persatuan Gereja Indonesia (PGI) yang digelar 20-23 Oktober 2022, akan membicarakan Indonesia dari berbagai sudut dan isu.
Hal ini disampaikan Ketua Panitia Konas XV PGI, Emi Nomleni saat jumpa pers di Gedung Central Sinode, Selasa (18/10/2022) sore.
“Konas ini kegiatan persidangan, bukan pemilihan Pengurus. Yang rutin dilaksanakan setiap tahun oleh Forum Kaum Bapak,” ujar Emi Nomleni yang juga Ketua DPRD Provinsi NTT ini.
Menurut Emi Nomleni, saat bersidang Konas akan membicarakan banyak hal, diantaranya tentang ekonomi, politik, keagamaan dalam konteks pluralisme dan disintegrasi bangsa, dan radikalisme, serta tentang Hukum dan HAM.
“Bahkan Komisioner Bawaslu dan Mahkamah Konstitusi juga akan hadir dan membicarakan tentang Indonesia dari berbagai sudut, selama dua hari, yakni tanggal 20-22 Oktober mendatang,” tandas Emi Nomleni.
Emi Nomleni menjelaskan, selain persidangan juga akan digelar rapat-rapat komisi, yang akan terbagi di lima gereja yang sudah bersedia menampung peserta, untuk mendiskusikan tentang hal-hal yang secara spesifik.
“Sebelum pembukaan, beberapa hari lalu panitia sudah menggelar beberapa kegiatan seperti lomba catur, yang dihadiri dua orang Master Catur, yakni Grand Master Dewi Citra dan master international Masean Suhendi,” tandas Emi Nomleni.
Semula kegiatan catur hanya dilaksanakan tiga hari, ungkap Emi Nomleni, tapi karena pesertanya membludak, sehingga berlangsung menjadi empat hari, yang persertanya bukan hanya dari NTT, tapi dari kota lain juga, seperti Jakarta dan Surabaya.
“Ketika kami berkomunikasi dengan dua master ini, kedua master catur mengakui ternyata pecatur NTT itu luar biasa, bahkan beberapa anak yang masih di bawah umur itu terlibat,” papar Emi Nomleni.
Selain catur, tambah Emi Nomleni, juga telah dilaksanakan donor darah selama dua kali, yakni pada tanggal 8 Oktober 2022 berhasil mengumpulkan 84 Kantong Darah, dan tanggal 14 Oktober 2022 terkumpul 57 Kantong Darah.
“Sedangkan untuk tanggal 19 Oktober 2022, sebelum hari H, ada kegiatan Expo UMKM yang diikuti 60 Peserta, dan lomba lari 5 K untuk pejar dan 10 K untuk umum,” ungkap Emi Nomleni.
Sedangkan pada acara penutupan tanggal 23 Oktober 2022, aku Emi Nomleni, akan dilaksanakan di Lelogama Kecamatan Amfoang Selatan Kabupaten Kupang, yang akan dimerahkan dengan balap sepeda, tarian massal, dan parade kuda.
“Semua peserta akan dibawa ke Lelogama, dan disana juga ada penghijauan dengan penanaman pohon yang cukup banyak,” ujar Emi Nomleni.
“Panitia berharap acara akan dibuka oleh Presiden Jokowi, tapi karena dalam waktu berdekatan di Kupang juga akan ada Pesparani, sehingga beliau sulit memutuskan memilih kegiatan yang mana. Akhirnya diputuskan akan dibuka oleh Menteri Kumham RI, Yasona,” aku Emi Nomleni. (iir)
