BERITABUANA.CO, JAKARTA–Badan Penyelenggaran Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (BPJAMSOSTEK) Kantor Cabang Jakarta Kelapa Gading mencatatkan pembayaran klaim sebesar Rp 217,210 miliar dari 4 Januari hingga 30 Mei 2022 untuk program jaminan sosial ketenagakerjaan.
Kepala Kantor BPJAMSOSTEK Jakarta Kelapa Gading Erfan Kurniawan mengatakan, pembayaran klaim terbanyak dari awal tahun sampai saat ini adalah klaim program Jaminan Hari Tua (JHT). “Sampai dengan 30 Mei ini, klaim terbanyak yang dibayarkan adalah program JHT dengan nominal sebesar Rp 191,434 miliar dan jumlah klaim sebanyak 6867 kasus,” jelasnya dalam pernyataannya yang diterima di Jakarta, Kamis (2/6/2022).
Erfan memerinci, pembayaran klaim oleh BPJAMSOSTEK Cabang Jakarta Kelapa Gading tersebut untuk beberapa program, yakni Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK), Jaminan Hari Tua (JHT), Jaminan Kematian (JKM), Jaminan Pensiun (JP) dan Jaminan Kehilangan Pekerjaan (JKP) dengan total kasus tahun 2022 sebanyak 11.835 kasus.
“Klaim pembayaran jaminan sosial ketenagakerjaan tersebut diterima oleh para pekerja baik dari sektor Penerima Upah (PU), Bukan Penerima Upah (BPU), maupun sektor Jasa Konstruksi (Jakon),” jelas Erfan.
Dalam kesempatan ini ia memastikan, BPJAMSOSTEK Cabang Jakarta Kelapa Gading terus berkomitmen dan berupaya maksimal meningkatkan kualitas layanan termasuk layanan klaim yang cepat dan mudah. Layanan ini dapat diakses dimana saja dan kapan saja.
Proses layanan klaim cepat dan mudah ini, menurut Erfan, telah diterapkan BPJAMSOSTEK sejak akhir Maret 2020 lalu.
Misalnya, melalui kanal Layanan Tanpa Kontak Fisik (Lapak Asik) untuk program JHT yang diajukan melalui aplikasi Jamsostek Mobile (JMO) atau di web lapakasik.bpjsketenagakerjaan.go.id.
Ia menilai, kemudahan layanan klaim melalui aplikasi JMO, Lapak Asik Online dan Onsite yang berbasis digital tanpa kontak fisik, menunjukkan bahwa BP Jamsostek berupaya optimal memberikan pelayanan kepada para peserta dengan menerapkan protokol kesehatan.
“Dengan kemudahan ini kami menghimbau bagi peserta untuk tidak menggunakan jasa pihak ketiga atau calo untuk melakukan klaim, Karna Tentunya kami akan selalu optimis dan siap untuk menghadapi tantangan-tantangan yang mungkin akan muncul di depan ” tutup Erfan. (Ful)
