BNPB Apresiasi Pemkot Kupang Dinilai Aktif Lakukan Perbaikan Rumah

by
Wali Kota Kupang, Jeriko saat melihat langsung rumah yang akan diperbaiki akibat Badai Seroja. (Foto: iir)

BERITABUANA.CO, KUPANG – BNPB apresiasi Pemerintah Kota (Pemkot) Kupang, yang telah aktif melakukan perbaikan dan pembangunan rumah rusak, yang diakibatkan badai siklon Tropis Seroja.

Apresiasi disampaikan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Suharyanto saat kunker ke Provinsi NTT, di aula El Tari Kupang, Jumat (13/5/2022).

Kunker Suharyanto dan rombongan, dalam rangka monitoring dan evaluasi progres stimulan rumah dampak bencana Siklon Tropis Seroja.

“Kami mengapresiasi Kota Kupang, yang telah berproses melakukan perbaikan dan pembangunan rumah rusak,” tegas Suharyanto.

Dikatakan Suharyanto, Kota Kupang diharapkan dapat menjadi contoh bagi kabupaten lain, dalam penyaluran bantuan seroja.

“Percepatan ini diperlukan, agar masyarakat terdampak segera memperoleh hunian dan di sisi lain pemanfaatan dana stimulan dapat mendukung pemulihan ekonomi dari dampak Covid-19,” ujar Suharyanto.

Pada kesempatan tersebut, Wali Kota Kupang, Jefirstson Riwu Kore memaparkan progres bantuan stimulan untuk Kota Kupang sebesar Rp. 150.985.000.000, yang di salurkan melalui bank BRI untuk 13.271 Unit Rumah.

“Untuk saat ini progres rumah dalam tahap pengerjaan perbaikan berjumlah 6.126 unit dan rumah yang telah selesai pengerjaannya 6.145 unit yang terbagi dalam 3 kategori kerusakan yakni rusak berat, rusak sedang dan rusak ringan,” ujar Jeriko sapaan Wali Kota Kupang.

Menurut Jeriko, terdapat beberapa kendala dalam penyaluran bantuan kepada masyarakat, antara lain proses sosialisasi terkait bantuan, yang cukup memakan waktu, serta proses pembuatan rekening bank baru bagi masyarakat yang kesulitan akses ke bank terkait.

Di sela-sela acara Kepala BNPB RI menyerahkan bantuan berupa peralatan bagi Provinsi NTT dan kabupaten/kota. Kota Kupang mendapatkan bantuan 1 unit trailer tangki air yang diharapkan dapat membantu penanggulangan bencana oleh instansi terkait. (iir)