BERITABUANA.CO, JAKARTA –Akademisi Politik Universitas Muhamadiyah, Surya Vandiantara menilai temuan berbagai lembaga survey yang menunjukan masih moncernya elektabilitas Prabowo Subianto sebagai calon presiden merupakan aspirasi masyarakat yang menganggap ke depan Indonesia perlu pemimpin yang berkarakter kuat.
“Unggulnya Prabowo di beragam survey Pilpres merupakan wujud dari keinginan masyarakat terkait perlunya kepemimpinan yang berkarakter kuat dalam menghadapi dinamika global,”katq Surya dalam keterangan tertulisnya, di Jakarta, Selasa (15/3/2022).
Apalagi, lanjut Surya, kecenderungan masyarakat Indonesia yang ingin memiliki sosok pemimpin antitesa dari yang sudah menjabat.
“Dulu Pak SBY dikenal cukup eksklusif dan elitis akhirnya masyarakat menjatuhkan pilihan ke sosok Pak Jokowi yang dinilai sebagai antitesa SBY, Jokowi dikenal sederhana dan merakyat,”ujarnya.
“Jadi tidak menutup kemungkinan Pak Prabowo akan menjadi pilihan selanjutnya karena dinilai punya karakter kuat dan tegas. Ini terpotret dari beragam hasil survey yang menempatkan Pak Prabowo sebagai jawara,”tambah dia.
Surya juga menjelaskan bahwa dinamika politik global cukup mempengaruhi ekspektasi masyarakat terkait figur seperti apa ke depan yang memimpin Indonesia?
“Hari ini arus informasi dari penjuru dunia mudah diakses masyarakat. Ini tentunya cukup berpengaruh dalam hal membangun persepsi publik terkait sosok seperti apa yang mampu menjawab persoalan Indonesia di kancah politik global apalagi mencuatnya perang Ukraina versus Rusia. Peristiwa ini menjadi catatan masyarakat untuk kemudian menilai sosok yang pantas menahkodai Indonesia,” jelasnya.
Meski demikian, Surya memaparkan bahwa figur calon wakil presiden juga menentukan dalam hal Pemilihan Presiden 2024 nanti.
“Moncernya elektabilitas Prabowo harus juga dibarengi dengan kecermatan memilih siapa pendampingnya nanti, karena soal siapa Cawapres juga sangat berpengaruh terhadap pemilih,” pungkasnya.
Seperti diketahui, Prabowo Subianto yang saat ini menjabat sebagai Menteri Pertahanan di kabinet Presiden Jokowi memiliki elektabilitas terbanyak dibanding kandidat capres lainnya.
Survey Litbang Kompas, LSI Deny JA dan Lembaga Survey Jakarta dalam rilis temuan survey terbarunya masih menjagokan Prabowo dengan gap elektabilitas yang cukup jauh dibanding calon lainnya. (Jal)
