IPU ke-144 akan Jadi Agenda Penting yang Ditunggu Parlemen Asing

by
IPU, Putu
Wakil Ketua BKSAP DPR RI, Putu Supadma Rudana. (Foto: Pemberitaan DPR)

BERITABUANA.CO, JAKARTA – Inter Parliamentary Union (IPU) ke-144 yang akan dilaksanakan di Nusa Dua, Bali, akan menjadi agenda penting yang ditunggu oleh parlemen asing. Penyelenggaraannya juga diharapkan dapat mendorong terciptanya perdamaian dunia.

Harapan ini disampaikan Wakil Ketua Badan Kerja Sama Antar Parlemen (BKSAP) DPR RI, Putu Supadma dalam keterangan pers tertulisnya, Senin (14/3/2022).

Dikatakan Putu, BKSAP DPR RI akan memanfaatakan IPU ke-144 yang akan diselenggarakan di Bali pada 20 Maret-24 Maret 2022 mendatang untuk mendorong terciptanya perdamaian dunia di Eropa Timur, dengan situasi invasi militer Rusia ke Ukraina.

“Antusiasme parlemen asing sudah terlihat. Sebanyak 87 dari 178 negara anggota parlemen yang mengonfirmasi kehadirannya di Bali,” terangnya.

Putu mengatakan, beberapa duta besar Indonesia di beberapa negara sahabat sudah menyampaikan bahwa parlemen mereka akan hadir di IPU ke-144. Untuk kehadiran delegasi di Bali senditi tidak ada masalah.

Terlebih, BKSAP DPR RI sudah bertemu dengan Kementerian Luar Negeri dan Mentero Koordinator Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaian, agar karantina bagi wisatawan mencanegara yang memasuki Bali dihapuskan.

“Karena Bali didukung oleh desa adat dan Stakeholder berhasil menangani Pandemi Covid-19 dengan maksimal alias prokes di Bali amatlah maksimal. Di sisi lain tingkat vaksinasi tahap 1 dan tahap 2 yang sudah mencapai lebih dari 100 persen, vaksinasi booster yang sedang berjalan. Dukungan Pemerintah pusat untuk Bali untuk Pandemi Covid-19 yang maksimal juga menjadikan kasus aktif di Bali Rendah,” tuturnya.

BKSAP Indonesia juga telah mengundang anggota parlemen dunia dalam setiap kunjungan delegasi BKSAP DPR RI ke Eropa dan Amerika Sekitar, supaya hadir dalam IMU ke-144 di Bali. Supadma menyebut, pihaknya sudah mengundang sekaligus mempromosikan Bali kepada negara Balkan seperti Bosnia, Serbia Montenegro dan lainnya.

Lebih lanjut, dalam pertemuan parlemen dunia yang akan digelar secara buble di Kawasan Nusa Dua, kelurahan Bualu, Kecamatan Kutai Selatan, Kabupaten Badung itu, selain membahas isu lingkungan, ekonomi hijau, dipastikan juga akan didorong oleh penyelesaian isu terkini.

“Momen IPU di Bali ke-144 akan menjadi momen penting terkhusus berkaitan dengan hal yang memperjuangkan kepentingan nasional, baik terkait perdagangan maupun kedaulatan NKRI. Isu terkini terkait mendorong tercapainya perdamaian di daerah Eropa Timur yang dapat berdampak buruk kepada dunia karena efek perang Rusia dan Ukraina,” kata Putu Supadma. (Ery)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

No More Posts Available.

No more pages to load.