BERITABUANA.CO, NEW YORK – Memendam dendam yang tidak teratasi, seorang pria mengambil keputusan salah dengan menikam dua karyawan Museum of Modern Art (MoMA) di New York, Amerika Serikat (AS).
Dilansir AP, Minggu (13/3/2022), pria tersebut mengakui bahwa melakukan penikaman karena pernah dilarang masuk Museum dengan prilaku tidak tertib.
Sementara, penikam itu sendiri dilakukannya pada Sabtu (12/3) sore waktu setempat. Pelaku melompati meja resepsionis lalu menikam dua petugas tersebut beberapa kali.
Polisi mengatakan saat ini kondisi kedua petugas sudah stabil dan tengah menjalani perawatan di Rumah Sakit Bellevue.
Dari video-video yang diunggah di media sosial, para pengunjung museum tampak berlari ke pintu keluar dalam kebingungan dan kekacauan setelah penusukan terjadi.
Wakil Komisaris NYPD Intelijen & Kontraterorisme John Miller mengatakan keanggotaan pria itu dicabut karena dua insiden terpisah karena perilaku tidak tertib di museum dalam beberapa hari terakhir. Dan pelaku juga sudah masuk daftar pencarian orang.
“Dia merasa kesal setelah sekarang diizinkan masuk, dan kemudian melompati meja resepsionis dan melanjutkan untuk menyerang dan menikam dua karyawan museum beberapa kali,” kata Miller.
Miller mengatakan para karyawan ditikam di punggung, di tulang selangkangan, di belakang leher dan langsung dilarikan segera ke rumah sakit.
Menurutnya, polisi sudah mengantongi bukti CCTV yang menunjukkan di mana pria itu kabur setelah melangsungkan aksinya. Polisi menggambarkan pelaku merupakan pria kulit putih yang mengenakan jaket hitam, masker, kemeja dan jaket bermotif warna-warni. Miller mengatakan pria itu “biasa” di museum, dan museum itu memiliki keamanan yang memadai.
Dalam unggahan video di Twitter terlihat museum yang berada di tengah kota Manhattan itu sedang mengevakuasi pengunjungnya pada Sabtu sore. Salah satu video yang diposting memperlihatkan sejumlah kendaraan milik polisi memadati bagian luar museum.
Walikota Eric Adams mengatakan bahwa dia telah diberitahu tentang serangan itu dan mengatakan bahwa luka pada kedua korban tidak mengancam jiwa. “Kami berterima kasih atas kerja cepat dari responden pertama kami,” cuitnya melalui Twitter.
Diketahui MoMA, didirikan pada tahun 1929, adalah salah satu tujuan wisata utama Kota New York, dan menarik lebih dari 700.000 pengunjung pada tahun 2020. Koleksi seni modernnya termasuk The Starry Night karya Vincent Van Gogh dan karya Henri Matisse dan Paul Gaugin. (Kds)
