BERITABUANA.CO, KUPANG – Sebanyak 337 Pucuk Senjata Api Rakitan Jenis Springfield, Laras pendek dan Laras Panjang dimusnahkan, yang merupakan pemberian masyarakat secara sukarela kepada Yonarmed 6/TN Divisi 3/Kostrad dan Yonif 742/SWY di perbatasan RI-RDTL.
Hal ini diakui Danrem 161/WS, Legowo Jatmiko yang ditemui di di Lapangan Hitam Mako Lantamal VII/Kupang, Sabtu (27/11/2021).
“Selain senjata api rakitan, kami juga berhasil menyita Munisi, Bahan Peledak dan Magasen/Tas Magasen,” tegas Legowo Jatmiko.
Secara rinci Legowo Jatmiko menuturkan, Yonarmed 6/TN Divisi 3 Kostrad mendapatkan Senjata Api sebanyak 225 pucuk senjata rakitan jenis Springfield, 17 Pucuk Jenis Laras Panjang, 24 Pucuk jenis Laras Pendek.
“Untuk Munisi, jenis Meriam 120 mm 1 Butir, Munisi GLM 40 mm 8 Butir, Munisi Kal 9 mm 56 Butir, Munisi kaliber 7,62 mm 1.409 Butir, Munisi Kaliber 5,56 mm 58 Butir,” urainya.
Dan Bahan Peledak, kata Legowo Jatmiko, Granat jenis Manggis 2 Buah, Granat jenis Asap 1 Buah, Munisi TP 1 Butir, Munisi RPG 1 Butir.
“Sedangkan Magasen/Tas Magasen, Magasen G3 5 Buah, Magasen M16 1 Buah dan Tas Magasen 4 Buah,” tambahnya.
Untuk hasil pengalangan dari Yonif 742/SWY, aku Legowo Jatmiko, yaitu Senjata Api RakitanJenis Springfield 54 pucuk, senjata Api laras panjang 4 pucuk, senjata api laras pendek 13 pucuk.
“Kalau Munisi, Munisi kaliber 5,56 mm 25 Butir, Munisi kaliber 7.62 mm 537 Butir, Munisi Kaliber 9 mm 77 butir, munisi kaliber 30 M1 Carabine 38 Butir,” tuturnya.
Bahan Peledak dan Perlengkapan, terang Legowo Jatmiko, Munisi Mortir 60 Comando 2 Buah, Magasen 1 Buah, HT Jenis icom IC 2N+Antene 1 set. “Jadi, semua senjata dan bahan peledak yang diperoleh dari warga eks Timor Timur yang diberikan secara sukarela kepada kedua Satgas,” ujar Legowo Jatmiko. (iir)
