Tempat Wisata Boleh Beroprasi, Ketua MPR Minta Pemerintah Lakukan Antisipasi Kerumunan Masyarakat

by
Ketua MPR RI, Bamsoet dalam Rapimpus ke-3 FKPPI, di Jakarta. (Foto: Humas MPR)

BERITABUANA.CO, JAKARTA – Pemerintah dalam hal ini Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenpar Ekraf) untuk menginstruksikan pemerintah daerah (Pemda) dan manajemen tempat wisata untuk mempersiapkan langkah strategi dalam antisipasi menghadapi tingginya mobilitas masyarakat pada saat Hari Raya Idul Fitri 2021, antara lain menetapkan kebijakan pembatasan jumlah massa maupun jam operasional, serta memfasilitasi tempat wisata dan publik dengan sarana prasarana penunjang protokol kesehatan (Prokes).

Demikian disampaikan Ketua MPR RI, Bambang Soesatyo (Bamsoet) menannggapi adanya kekhawatiran terjadinya kerumunan masyarakat di sejumlah lokasi wisata yang diizinkan beroprasional pada libur lebaran 2021 nanti.

“Sehingga Prokes 3M dapat lebih mudah diterapkan oleh masyarakat, dan diberlakukan di seluruh tempat wisata maupun tempat-tempat publik lainnya,” kata Bamsoet dalam keterangan tertulisnya, di Jakarta, Rabu (21/4/2021).

Ia juga menyerankan agar Pemda menyiapkan petugas Satpol PP untuk membantu pihak manajemen lokasi swisara dalam upaya pencegahan terjadinya kerumunan massa, khususnyadi tempat wisata dengan mengerahkan sejumlah aparat keamanan yang ditempatkan di beberapa titik yang berpotensi menjadi tempat berkumpul atau keramaian.

”Guna memastikan protokol kesehatan diterapkan masyarakat secara ketat. Mengingat, masyarakat diprediksi akan mengunjungi tempat wisata di dalam kota selama masa libur Idul Fitri,”papar politikus Golkar itu.

“Meminta pemerintah pusat, pemda dan Satgas Penanganan Covid-19 untuk dapat menggelar testing secara acak, baik Rapid test maupun PCR yang ditempatkan di lokasi wisata, sebagai upaya deteksi dini dalam mencegah meluasnya penularan Covid-19 di tempat-tempat wisata,” tambahnya.

Dalam kesempatannya itu, Bamsoet juga menghimbau kepada masyarakat untuk dapat mewaspadai potensi penularan virus Covid-19 saat beraktivitas di luar rumah, terutama di tempat wisata atau area publik.

“Untuk itu diharapkan warga mempersiapkan diri seperti, masker, tisu basah, hand sanitizer, serta cairan desinfektan,” pungkasnya. (Jal)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *