Vaksin AstraZaneca Mulai Didistribusikan, Politisi PDI P Sebut Modal Melawan Covid-19

by
Anggota Komisi IX DPR RI dari F-PDIP, Rahmad Handoyo.

BERITABUANA.CO, JAKARTA – Anggota Komisi IX DPR RI Rahmad Handoyo mengatakan, Indonesia sudah memiliki modal dalam penanggulangan Coronavirus Disease 2019 atau Covid-19.

“Modal tersebut adalah program vaksinasi yang sudah dan sedang berjalan,” Rahmad menjawab beritabuana.co di Kompleks Parlemen Senayan Jakarta, Senin (22/3/2021).

Dikatakan, jenis vaksin AstraZaneca yang sudah masuk ke Indonesia pun mulai di distribusikan ke seluruh wilayah. Vaksin AstraZaneca ini untuk memperkuat program vaksinasi setelah sebelumnya menggunakan vaksin jenis Sinovac.

“Sambil menunggu jenis vaksin yang lain, penggunaan vaksin AstraZaneca akan menambah keyakinan, kalau program vaksinasi berjalan sukses dan lancar, kita percaya semakin cepat terbentuknya herd immunity,” tambahnya.

Rahmad mengatakan, vaksin AstraZaneca ini sudah mendapatkan persetujuan ijin edar dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM). Begitu juga Majelis Ulama Indonesia (MUI), sudah mengeluarkan keputusan bahwa vaksin AstraZaneca masih bisa digunakan.

Dengan segera terbentuknya herd immunity di masyarakat menurut Rahmad, maka menjadi modal dan menambah keyakinan Indonesia bisa mengendalikan Covid-19. Indonesia disebutnya termasuk beruntung dibanding dengan beberapa negara lain dalam pengendalian Covid-19.

Masih ada negara lain yang belum menjalankan program vaksinasi, sementara Indonesia sudah gencar menjalankan program vaksinasi, termasuk tenaga kesehatan pun sudah menyasar vaksin Covid-19.

“Tentu saja ini menjadi indikator yang bagus, kenyataan yang baik dalam rangka mengendalikan Covid-19,” kata anggota DPR dari Fraksi PDI Perjuangan ini.

Menyinggung soal jenis vaksin Covid-19 yang akan digunakan di Indonesia, Rahmad menyatakan, pada dasarnya cara kerja vaksin sama untuk meningkatkan anti bodi atau kekebalan tubuh. Tujuannya vaksin melawan virus Covid-19.

Perbedaan jenis vaksin itu disebut hanya pada bahan baku dan proses pembuatannya saja. Tetapi fungsi dan kerja semua jenis vaksin hampir mirip, bagaimana meningkatkan anti bodi, meningkatkan kekebalan tubuh.

“Sementara efektivitas, keampuhannya dilihat dari uji klinis masing-masing, tidak bisa sama. Tetapi paling tidak standar minimal yang ditetapkan digunakan vaksin yang lolos adalah yang diijinkan oleh WHO,” kata Rahmad.

Sekarang ini lebih penting menurut Rahmad adalah bagaimana ketersediaan vaksin, kemudian didistribusikan.

“Jika sekarang pemerintah telah mendistribusikan vaksin AstraZaneca, tentu kita sambut baik,” kata Rahmad.

Namun dia mengingatkan, meski program vaksinasi terus berjalan, protokol kesehatan tetap menjadi kunci yang wajib ditaati oleh masyarakat. Sehingga, dengan protokol kesehatan dan program vaksinasi berjalan, maka sesuai dengan yang diharapkan penanggulangan Covid-19 semakin cepat bisa dilaksanakan.

“Yakin lah, kita bersama-sama, bergotong royong, mampu mengendalikan Covid-19 dengan baik,” kata Rahmad. (Asim)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *