Covid-19 Akibatkan Tingkat Kemiskinan Naik

by
Kepala BPS Provinsi NTT, Darwis Sitorus

BERITABUANA.CO, KUPANG – Adanya pandemi Covid-19 mengakibatkan tingkat kemiskinan naik 20,90 Persen atau 1.153,76 ribu orang pada Maret 2020, dan menjadi 21,21 persen atau 1.173,53 ribu orang pada September 2020.

Demikian diungkapkan Kepala BPS Provinsi NTT, Darwis Sitorus saat jumpa pers virtual, Senin (15/2/2021).

“Pandemi Covid-19 sangat berpengaruh terhadap peningkatan kemiskinan di Provinsi NTT,” jelas Darwis Sitorus
Menurut Darwis Sitorus, jumlah penduduk miskin pada September 2020 mencapai 1.173,53 ribu orang. Dibandingkan Maret 2020, jumlah penduduk miskin meningkat 19,77 ribu orang.

“Kalau dibandingkan dengan September 2019, jumlah penduduk miskin juga meningkat sebanyak 44,07 ribu orang. Persentase penduduk miskin pada September 2020 tercatat sebesar 21,21 persen, meningkat 0,31 persen poin terhadap Maret 2020 dan meningkat 0,59 persen poin terhadap September 2019,” ujar Darwis Sitorus.

Lebih lanjut dipaparkan, berdasarkan daerah tempat tinggal, pada periode Maret – September 2020, jumlah penduduk miskin baik di daerah perkotaan maupun di perdesaan masing-masing naik sebesar 5,5 ribu orang dan 14,3 ribu orang. Begitu pun dengan tingkat kemiskinan, mengalami kenaikan baik di perkotaan maupun perdesaan.

“Pada periode tersebut, tingkat kemiskinan di perkotaan naik dari 8,64 persen menjadi 8,76 persen, dan tingkat kemiskinan di perdesaan naik dari 24,73 persen menjadi 25,26 persen,” tandas Darwis Sitorus. (iir)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *