BERITABUANA.CO, JAKARTA – PT Angkasa Pura Indonesia (InJourney Airports) bersama seluruh pemangku kepentingan di bandara berkomitmen memastikan kelancaran dan kenyamanan perjalanan udara masyarakat pada periode libur Natal dan Tahun Baru 2025/2026. Sedikitnya, sekitar 16.000 personel disiagakan di 37 bandara kelolaan.
Direktur Utama InJourney Airports, Mohammad R. Pahlevi mengatakan dalam periode peak season Nataru salah satu prioritas adalah memenuhi permintaan penerbangan yang meningkat. “Kami berkolaborasi dengan stakeholders khususnya maskapai dan AirNav Indonesia dalam memastikan tersedianya layanan penerbangan bagi masyarakat, baik melalui penerbangan reguler maupun penerbangan tambahan (extra flight),” jelas Pahlevi dalam keterangan persnya diterima beritabuana.co, Selasa (16/12/2025).
Dikatakan, sebagai wujud nyata kolaborasi ini, InJourney Airports memastikan ketersediaan slot time atau waktu keberangkatan dan kedatangan penerbangan di bandara untuk mengakomodir extra flight yang diajukan maskapai dan telah mendapat persetujuan regulator.
Adapun hingga 15 Desember 2025, ungkap Pahlevi, InJourney Airports telah menerima sebanyak 558 extra flight dari maskapai untuk dioperasikan pada periode 15 Desember 2025 – 5 Januari 2026. Jumlah ini dapat bertambah ke depannya, namun demikian realisasi pengoperasian extra flight bergantung kepada maskapai.
“Bandara-bandara di bawah pengelolaan InJourney Airports memastikan ketersediaan slot time, agar maskapai dapat mengoperasikan extra flight yang telah disetujui regulator. Bahkan, bandara-bandara InJourney Airports disiagakan beroperasi 24 jam menyesuaikan kebutuhan maskapai penerbangan,” ujarnya.
Adapun 5 bandara dengan extra flight terbanyak pada periode Nataru 2025/2026 adalah Bandara Soekarno-Hatta Tangerang (211 extra flight), Bandara Internasional Yogyakarta (37), Bandara Radin Inten II Lampung (30), Bandara Zainuddin Abdul Madjid Lombok (7) dan Bandara Ahmad Yani Semarang (6).
Wakil Direktur Utama InJourney Airports, Achmad Syahir memastikan kesiapan fasilitas dan personel bandara untuk mengakomodir extra flight maskapai. “Di tengah peningkatan lalu lintas penerbangan kami tetap mengutamakan aspek keamanan, keselamatan dan layanan bandara salah satunya dengan menyiagakan total sekitar 16.000 personel di 37 bandara,” tuturnya.
Personel antara lain terdiri dari Airport Rescue & Fire Fighting (ARFF), Aviation Security, Facility Care, Customer Service, Airside Terminal Landside, Digital Service, Golf Car Assistant hingga Maintenance. Aspek keamanan bandara juga didukung penuh TNI dan Polri.
Achmad Syahir menambahkan, pihaknya memastikan pada peak season Nataru ini seluruh touch point penumpang dapat terlayani dengan baik oleh personel atau staf bandara. “Pada periode libur akhir tahun ini, InJourney Airports mengimbau calon penumpang pesawat untuk tiba di bandara lebih awal untuk memproses keberangkatan,” pungkasnya. (Yus)







