BERITABUANA.CO, KUPANG – Pasar bukan hanya bangunan fisik, tapi sebagai ruang untuk hidup dan bertumbuh, dimana harapan keluarga bisa terwujud.
Demikian disampaikan Wali Kota Kupang, Christian Widodo saat Menghadiri HUT Perumda Pasar sekaligus launching Pasar Penkase Alak, Rabu (3/12/2025).
“Harapan keluarga bisa terwujud di sini, baik lewat pedagang maupun pembelinya, karena ada rezeki,” tegas Christian Widodo.
Untuk itu, Christian Widodo berharap, agar paa pedagang yang ada di dalam Pasar Penkase ini, tetap menjaga kebersihan, ketertiban dan kerapihan dengan baik.
“Menjaga kebersihan itu penting, agar para pembeli tidak merasa jijik jika akan membeli dagangan yang dijajakan,” ujar Christian Widodo.
Kalau pasar itu kotor, lanjut Christian Widodo, tidak akan ada pembeli yang datang untuk berbelanja, mereka lebih memilih pasar yang lain.
“Kalau pasar itu bersih, tertib dan rapih, sampah tidak ada, pasti masyarakat akan banyak yang datang ke sini untuk berbelanja keperluannya,” papar Christian Widodo.
Dikatakan Christian Widodo, untuk tiga bulan pertama pedagang diberikan gratis untuk menempati lapaknya, setelah itu kalau ada retribusi akan diinformasikan.
“Pedagang harus jaga baik-baik ini pasar yang sudah dibangun cukup lama, tapi baru bisa dioperasikan saat ini,” tandas Christian Widodo.
Terkait HUT Perumda Pasar, Christian Widodo menyampaikan apresiasi karena berhasil mencapai usia 23 tahun. Perumda Pasar semakin berkarya dan terus bermanfaat bagi masyarakat Kota Kupang.
“Saya senang kalau acara ulang tahun itu, bukan hanya tiup-tiup lilin atau potong tumpeng, tapi juga harus bermakna seperti yang dilakukan ini, dengan memberi bantuan,” kata dia.
Sebelumnya, Ketua Panitia, Maxi Nomleni dalam laporannya mengatakan, hari ini ada dua kegiatan penting yang dilaksanakan Perumda Pasar, yakni HUT Perumda Pasar ke 23, dipadukan dengan launching Pasar Penkase Alak.
“Dengan launching hari ini, berarti Perumda Pasar memiliki dua pasar besar yakni Pasar Penkase dan Pasar Bimoku,” ujar Maxi Nomleni.
Sesuai arahan Wali Kota Kupang, lanjut Maxi Nomleni, kedepannya untuk Pasar Bimoku akan dijadikan sebagai pasar hewan hidup.
“Jadi nanti hewan hidup seperti sapi, kambing, babi, bebek, ayam akan dijual di Pasar Bimoku. Konsepnya akan dibuat seperti Pasar Lili Camplong di Kabupaten Kupang,” papar Maxi Nomleni.
Launching dan Ulang Tahun Perumda Pasar juga dimeriahkan dengan pengundian kupon dengan berbagai hadiah, yang hadiah utamanya satu unit motor dan emas murni 0,5 gram. Serta pembagian parcel bagi 15 petugas kebersihan pasar. (iir)




