Irman Gusman Desak Respons Cepat Bencana Sumbar, Ribuan Warga Terdampak

by
Senator asal Sumatera Barat Irman Gusman. (Foto: DPD RI)

BERITABUANA.CO, JAKARTA – Gelombang bencana hidrometeorologi kembali melanda Sumatera Barat dalam beberapa hari terakhir, memicu banjir, longsor, hingga fenomena tanah bergerak di sejumlah wilayah. Ribuan warga terdampak, akses jalan terputus, dan ratusan hektare lahan pertanian rusak. Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI asal Sumbar, Irman Gusman, meminta penanganan cepat dan terkoordinasi agar kondisi tidak semakin memburuk.

Bencana terparah tercatat di Kabupaten Padang Pariaman, Kota Padang, Kabupaten Agam, hingga Kota Solok, di mana ribuan rumah terendam dan banyak warga terpaksa mengungsi. Irman menyampaikan keprihatinan mendalam atas situasi tersebut dan menilai dampak bencana tidak hanya menghancurkan infrastruktur, tetapi juga memukul ekonomi rakyat.

“Hati saya ikut merasakan duka saudara-saudara kita di kampung halaman. Ratusan hektare lahan pertanian ikut terendam dan ini mengancam ketahanan pangan serta ekonomi rakyat di tingkat desa,. Insya Allah, saya akan turun langsung ke lokasi bencana hari ini,” ujar Irman dalam keterangan tertulisnya, Jumat (28/11/2025).

Senator Sumbar itu menekankan perlunya respons cepat, tepat, dan terukur dari pemerintah daerah maupun pusat. Menurutnya, kecepatan penanganan pada masa krisis sangat menentukan untuk mencegah kerugian lanjutan.

“Saya telah menginstruksikan Team Irman Gusman Peduli di daerah pemilihannya saya, untuk segera mendistribusikan bantuan logistik kepada warga terdampak,” ujar Dewan Pakar Pengembang UMKM PP Muhammadiyah tersebut.

Mantan Ketua DPD RI itu turut mendorong penguatan koordinasi lintas sektor antara BPBD, BNPB, Kementerian PUPR, TNI-Polri, serta lembaga kemanusiaan seperti MDMC dan LPBINU agar penanganan tidak berjalan sporadis. Ia juga menekankan pentingnya mitigasi jangka panjang melalui perbaikan tata ruang, rehabilitasi hutan, normalisasi sungai, dan edukasi kebencanaan bagi masyarakat.

“Sumatera Barat merupakan wilayah rawan hidrometeorologi. Karena itu, kita membutuhkan sistem mitigasi yang kokoh, berbasis data, dan tidak reaktif,” tegas Irman.

Di tengah situasi tersebut, Irman mengajak seluruh elemen masyarakat, baik di ranah maupun perantauan, untuk memperkuat solidaritas demi mempercepat pemulihan. “Semoga Allah SWT melindungi masyarakat Sumbar. Mari kita hadapi ujian ini dengan kebersamaan,” ujarnya.

Pada hari yang sama, Irman menyalurkan bantuan kemanusiaan bagi warga terdampak banjir di Nagari Ulakan, Padang Pariaman, bekerja sama dengan Muhammadiyah Disaster Management Center (MDMC) Sumbar. Bantuan berupa paket sembako — termasuk beras, telur, minyak goreng, dan mie instan — didistribusikan melalui dapur umum untuk memastikan bantuan tepat sasaran.

Staf Ahli Irman Gusman, Marhadi Efendi, yang memimpin penyerahan bantuan di lapangan, mengatakan pihaknya berupaya memahami kebutuhan mendesak warga. “Banyak yang membutuhkan bahan pangan, sehingga kami pastikan bantuan bisa diterima segera,” ujarnya.

Warga Ulakan menyambut baik penyaluran bantuan tersebut dan berharap dukungan lanjutan tetap diberikan hingga kondisi kembali pulih. Tim Irman memastikan pemantauan situasi akan terus dilakukan untuk menjawab kebutuhan masyarakat terdampak. (Ery)