Ketua DPRD Depok Minta Pemkot Respon Potensi Pasar Rakyat Sawangan Jadi Sentra Kuliner

by
Pasar Rakyat Jabar Juara Sawangan Kota Depok (foto: ist)

BERITABUANA.CO, DEPOK – Ketua DPRD Kota Depok, Ade Supriyatna menyambut baik usulan warganet, yang menginisiasi Pasar Rakyat Sawangan, berubah konsep semula pasar tradisional menjadi foodcourt atau kawasan kuliner seperti Blok M. Pasalnya, pasar yang terintegrasi dengan terminal Bus Transjakarta tersebut, kondisinya kini sepi pembeli.

“Ide tersebut, sebagai usulan yang konkret dan realistis. Meski sebagian besar kios di pasar masih tutup, tren kunjungan masyarakat mulai meningkat seiring beroperasinya layanan transportasi umum, seperti TransJakarta rute D41 (Sawangan–Lebak Bulus) serta bus Damri menuju bandara,” ujar Ade dalam keterangannya, Rabu (17/9/2025).

Ia mengatakan, banyak warga datang lantaram adanya akses transportasi umum. Momentum ini, harus ditangkap dengan serius oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Depok.

Konsep pasar tradisional, tambahnya, perlu disesuaikan dengan kebutuhan kekinian, misalnya dijadikan food court atau pusat kegiatan bisnis lain yang dapat meningkatkan nilai ekonpomi.

“Transformasi Pasar Jabar Juara Sawangan, tidak hanya memerlukan perubahan fungsi, tetapi juga penyesuaian desain bangunan agar lebih nyaman dan menarik bagi pengunjung,” sambung Ade.

Ia menekankan perlunya sinergi lintas dinas, khususnya Dinas Perindustrian dan Perdagangan bersama Dinas Perhubungan, untuk merumuskan strategi terbaik.

“Kami berharap Pemkot Depok benar-benar mengoptimalkan potensi ini, sehingga Pasar Rakyat Jabar Juara Sawangan, bisa menjadi pusat aktivitas warga sekaligus menggerakkan roda ekonomi lokal,” utasnya.

Sebelumnya, belakangan ini Pasar Rakyat Jabar Juara di kawasan Sawangan, ramai diperbincangkan publik setelah kondisinya yang terlihat sepi viral di media sosial.

Di tengah sorotan itu, muncul gagasan segar dari warganet (@homemade_by_pipit), agar pasar yang dikelola Pemerintah Kota (Pemkot) Depok tersebut diubah konsepnya menjadi food court modern, mirip kawasan kuliner populer seperti Distrik Blok M di Jakarta. (Rki)