BERITABUANA.CO, KUPANG –Pemerintah Kota (Pemkot) Kupang akan menganggarkan dana sebesar Rp 35 juta, untuk kegiatan budaya Perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW tahun 2026, di Kelurahan Airmata.
Demikian disampaikan Wali Kota Kupang, Christian Widodo saat menghadiri Perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW di Kelurahan Airmata, Kamis (4/9/2025) malam.
“Kalau perayaan tahun ini terkumpul dana Rp 53 juta, perayaan berikut khusus dari Pemkot Kupang akan anggarkan Rp 35 juta,” ujar Christian Widodo.
Dikatakan Christian Widodo, dana Rp 35 juta tersebut akan diketuk di Perubahan Anggaran 2025 sekitar bulan Oktober, dan akan dikawal terus.
“Jadi saya kasih masuk sekarang, di ketuk dalam Sidang DPRD Kota Kupang nanti Oktober. Kalau sudah keluar nanti, dewan Ahmad Thalib tolong kawal anggarannya Maulid Nabi berikut,” ujar Christian Widodo.
Dikatakan Christian Widodo, acara ini memiliki makna yang mendalam, meneladani akhlak mulia dari Rasulullah, keikhlasan, kepedulian, kasih sayang, ketulusan dan kejujuran.
“Kita merayakan Maulid Nabi, juga menjaga warisan dari leluhur budaya, yang sudah berlangsung selama ratusan tahun,” tegas Christian Widodo.
Disamping itu, lanjut Christian Widodo, sebagai bentuk pinjaman dari anak cucu, yang sewaktu-waktu akan dipertanyakan lagi.
“Beda kalau warisan berupa barang, bisa hilang atau rusak tidak dipermasalahkan, tapi kalau budaya pasti akan ditagih kembali,” papar Christian Widodo.
Sebelumnya, Sekertaris Panitia, Fahmi Habib Husein Assegaf dalam laporannya memaparkan, pelaksanaan perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW secara tradisional ini, sudah dilaksanakan sejak 2001 tahun sebelumnya oleh para orang tua terdahulu hingga berturut-turut hingga ke generasi saat ini.
“Perayaan ini sebagai bentuk rasa syukur, atas kelahiran Nabi Muhammad yang diutus Allah SWT, untuk memperbaiki Ahlul karimah khususnya umat Islam,” tegas Fahmi Assegaf.
Hal ini, tambah dia, sesuai dengan perjalanan hidup dan perjuangan Rasulullah, yang dituangkan dalam pembacaan Maulid Syaraful Annam, yang akan dilangsungkan di dalam masjid. (iir)