BERITABUANA.CO, DEPOK – Walikota Depok Supian Suri mengingatkan para ASN agar tidak melihat tugas sebagai rutinitas administratif, tetapi juga sebagai amanah besar negara untuk hadir sebagai “orang tua” bagi masyarakat.
“Negara tidak berwujud secara fisik, tetapi kekayaan, kewenangan, dan otoritasnya dititipkan kepada kita. Hadirnya ASN ditugaskan negara sebagai orang tua buat masyarakat,” lontarnya, dalam apel pagi di Balai Kota Depok, Senin (25/8/2025).
Selain itu, ia mengapresiasi kerja keras perangkat daerah, camat, dan lurah yang terlibat aktif dalam perayaan Hari Kemerdekaan ke-80 RI di seluruh wilayah Depok.
Ia menyebut, semangat kebersamaan yang terlihat dari berbagai kegiatan lomba dan upacara, harus menjadi cerminan pengabdian ASN di keseharian.
Supian menegaskan, gaji dan tunjangan yang diterima ASN bukan sekadar hak, melainkan kompensasi atas tanggung jawab besar untuk mengayomi warga dari berbagai latar belakang dan kebutuhan.
Struktur pemerintahan yang terbagi dalam dinas, kecamatan, dan kelurahan, lanjutnya, adalah sistem yang harus dimanfaatkan untuk memastikan tak ada warga yang terabaikan.
“Kita dibagi dinas-dinas, ada dinas sosial untuk kebutuhan warga, dinas pertanian untuk para petani, olahraga untuk yang hobi berolahraga,” ujarnya.
Semua itu, tandasnya, dirancang agar masyarakat terlayani. Tapi itu semua tidak ada artinya kalau, ASN tidak benar-benar hadir sebagai orang tua.
Lantas ia pun mengingatkan agar ASN tidak terjebak sibuk dengan urusan internal dan melupakan tugas utamanya.
Ia meminta seluruh pegawai, termasuk tenaga non-PNS dan P3K, untuk memaksimalkan peran mereka sebagai pelayan publik.
“Jangan sampai kita sibuk di antara kita sendiri dan lupa melihat kebutuhan anak-anak kita, masyarakat Depok. Tugas ini harus dimaksimalkan, karena di luar sana banyak yang menaruh harapan besar kepada kita,” pungkasnya. (Rki)