BERITABUANA.CO, JAKARTA – Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI sudah mulai membahas revisi UU Nomor 34 Tahun 2004 tentang Tentara Nasional Indonesia (TNI). Sejalan dengan pembahasan tersebut, Komisi I DPR yang membidangi pertahanan dan keamanan sudah menerima masukan dan berdiskusi dengan berbagai elemen masyarakat.
Hal ini sejalan dengan Penegasan dari Ketua DPR RI Puan Maharani yang mengatakan memastikan menerima masukan publik dalam melakukan pembahasannya.
“DPR RI membuka diri untuk menerima masukan dari elemen masyarakat dalam hal pembahasan RUU TNI ini,” kata Puan di gedung DPR RI kompleks parlemen Senayan Jakarta, Selasa (11/3/2025).
Puan mengatakan, Komisi I DPR akan membahas secara komprehensif revisi UU TNI tersebut dengan stakeholder terkait.
“Komisi Iyang akan membahas yang terbaik dalam rencana kelanjutan dari UU tersebut,” ujar politikus PDIP ini.
Namun Puan menolak berspekulasi mengenai revisi UU TNI tersebut, termasuk mengenai adanya usulan tiga matra TNI berada di bawah garis koordinasi Kementerian Pertahanan (Kemhan).
“Nanti kita lihat bagaimana apakah itu akan dilaksanakan, apakah yang itu akan direvisi dan lain sebagainya tentu saja nanti tergantung dari hasil RDP (Rapat Dengar Pendapat) dan masukan dari masyarakat,” pungkasnya. (Asim)
