Waka DPR RI Ini Dukung Operasi Pasar Murah Menjelang Puasa dan Ramadhan

by
Wakil Ketua DPR RI Cucun Ahmad Syamsurizal (Foto: dok)

BERITABUANA.CO, JAKARTA – Pemerintah bakal menggelar operasi pasar murah guna menstabilkan harga kebutuhan pokok menjelang bulan puasa dan hari Raya Idul Fitri tahun 2025. Operasi pasar ini memang ditunggu-tunggu masyarakat sebagai salah satu cara untuk menahan harga tidak melambung seperti yang sudah-sudah.

Terkait operasi pasar yang menjadi program pemerintah tersebut, Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI memang mendukung nya . Wakil Ketua DPR RI Cucun Ahmad Syamsurijal berpandangan bahwa operasi pasar bisa menjadi salah satu upaya untuk menjaga stabilitas harga sekaligus dapat mengendalikan laju inflasi di bulan Ramadan hingga Lebaran nanti.

“Kamu menyambut baik program operasi pasar yang akan digelar serentak di seluruh Indonesia untuk memastikan harga komoditas tetap aman. Stabilitas harga pangan penting saat Ramadan,” kata Cucun Ahmad Syamsurijal lewat keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Jumat (28/2/2025).

Menurutnya, masyarakat, khususnya umat muslim, dapat menjalankan ibadah puasa dengan tenang saat harga-harga kebutuhan pokok dalam kondisi stabil dan terjangkau.

Politikus senior PKB ini juga menyoroti adanya sejumlah bahan pangan yang mulai mengalami kenaikan jelang Ramadan. Seperti harga telur ayam, cabai rawit merah, hingga daging sapi, yang dalam beberapa hari terakhir naik cukup signifikan.

“Biasanya ini terjadi karena adanya kenaikan permintaan di awal-awal Ramadan. Tapi kita harapkan Satgas Pangan bisa memastikan kenaikan harga komoditas pangan ini tidak berlanjut,” ungkap Cucun.

Cucun juga meminta Pemerintah melalui Satgas Pangan dapat mengatasi harga minyak bersubsidi yang belum stabil. Sebab di pasaran, harga MinyaKita masih dijual lebih tinggi dari harga eceran tertinggi (HET) yang ditetapkan pemerintah sebesar Rp15.700 per liter.

“Minyak goreng menjadi salah satu kebutuhan pokok yang banyak dicari saat bulan puasa. Kami harap belum sesuainya harga minyak goreng subsidi di pasaran bisa segera diatasi,” imbuhnya. (Asim)