BERITABUANA.CO, JAKARTA – Peneliti dari Forum Masyarakat Peduli Parlemen Indonesia (Formappi), Lucius Karus mendesak agar DPR RI melaksanakan semua fungsinya, dan tidak menjadi pendukung penguasa saja.
“DPR jangan menjadi abdi pemerintah. Karena kalau hal ini dibiarkan akan sangat merugikan masyarakat,” kata Lucius Karus kepada www.beritabuana.co saat dihubungi Kamis (2/1/2024).
Hal tersebut, lanjut Lucius, dapat dilihat pada diprosesnya salah seorang Anggota Dewan diawal masa jabatan periode ini lantaran bersikap kritis. “Buktinya ada anggota dewan yang kritis malah dihadapkan pada mahkamah kehormatan dewan,” lanjut Lucius.
Padahal, jelas Lucius, sikap kritis legislator terhadap berbagai kondisi yang menyangkut kepentingan rakyat adalah satu dari ketiga fungsi mereka. “Tugas mereka itu ada tiga. Pertama legislasi, kedua anggaran dan ketiga pengawasan. Sikap kritis itu bagian pengawasan,” tegas Lucius.
Melihat kondisi seperti itu, Lucius berharap masyarakat memberi perhatian lebih terhadap berbagai kebijakan pemerintah. Agar tidak terjadi lagi hadir kebijakan-kebijakan yang merugikan rakyat secara keseluruhan.
“Dengan demikian kita berharap adanya gerakan publik untuk mengontrol kebijakan-kebijakan pemerintah. Sebab dengan kondisi dalam tanda petik dua DPR nya sekongkol dengan pemerintah, kalau ada kebijakan pemerintah yang merugikan rakyat harus menolaknya,” urai Lucius. (Heri)
