BERITABUANA.CO, KUPANG – Direktur Utama Jasa Raharja, Rivan A. Purwantono, memaparkan sejumlah langkah strategis yang telah diambil oleh Jasa Raharja bersama seluruh mitra kerja, terkait dalam pembukaan Musyawarah Kerja Nasional (Mukernas) Organisasi Angkutan Darat (Organda) III Periode 2021-2026.
Dalam siaran persnya, Jumat (11/10/2024) Rivan Purwantono menjelaskan pencapaian data kecelakaan lalu lintas secara nasional, yang kini 100 persen sama dengan data Korlantas Polri.
Menurutnya, keberhasilan ini dicapai berkat kerja sama ekosistem yang baik, antara
kedua belah pihak, yang juga berdampak pada penurunan angka kecelakaan lalu
lintas secara nasional.
“Maknanya, sebenarnya bukan hanya tentang santunan, tapi bagi kami, menjaga
masyarakat tetap selamat adalah yang paling pentingkan,” ujar Rivan Purwantono.
Oleh karena itu, tambah Rivan Purwantono, pihaknya terlibat dalam berbagai kegiatan preemtif dan preventif terkait keselamatan.
Kecepatan pelayanan Jasa Raharja tidak hanya didukung oleh ekosistem yang baik
antara Jasa Raharja melalui IRSMS Korlantas Polri, maupun Doors. Namun, standar pelayanan di rumah sakit pun telah disusun dengan baik.
“Performance yang dilakukan oleh seluruh insan Jasa Raharja memastikan bahwa setiap korban kecelakaan tidak perlu datang ke kantor Jasa Raharja, cukup di rumah sakit dan kemudian dilengkapi dengan Laporan Polisi (LP) secara online, semuanya langsung selesai. Ini berdampak pada penurunan signifikan tingkat fatalitas lebih dari 28 persen,” tambahnya.
Dalam kaitannya dengan Mukernas Organda ini, Rivan berharap semangat
keselamatan jalan akan terus meningkat sehingga dapat memberikan manfaat bagi
semua pihak.
“Semoga kerja sama ini akan semakin erat dan saling memberikan informasi untuk menjaga keselamatan jalan masyarakat Indonesia,” ungkap dia.
Mukernas yang berlangsung dari 8 – 10 Oktober 2024 ini mengusung tema “Semangat Keselamatan Angkutan Jalan untuk Indonesia Maju”. Agenda ini
membahas tiga fokus utama, yakni program kepedulian terhadap kendaraan, program ketersediaan BBM, dan program inovasi pelayanan terhadap penumpang dan barang. (*/iir)