BERITABUANA.CO, KUPANG – Ikatan Mahasiswa Amantun (IMAN) Kupang bertekad bulat mendukung Paslon Gubernur nomor urut 3, karena dinilai sebagai figur yang cerdas dan ramah.
Ungkapan tersebut disampaikan para mahasiswa usai bertemu Calon Gubernur NTT, Simon Petrus Kamlasi (SPK), di Kelurahan Naimata Kupang, Minggu (29/9/2024) malam.
IMAN merupakan perkumpulan mahasiswa asal Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS), yang berkuliah di Kota Kupang.l
Ketua IMAN Kupang, Yungker Selan, menyebut Simon Petrus Kamlasi sebagai sosok yang cerdas dan ramah, yang mampu membawa perubahan, sehingga sangat pantas untuk dipilih sebagai pemimpin NTT
“SPK sosok yang cerdas, pantas kita pilih sebagai pemimpin NTT. Dia punya inovasi besar untuk NTT,” ujar Yungker Selan.
Mahasiswa IAKN Kupang ini mengaku sepakat dengan ide dan gagasan yang brilian SPK, terutama gagasan untuk bidang pertanian, peternakan dan perikanan NTT yang sudah seharusnya industrialisasi.
“Dengan industrialisasi, maka hasil bumi dari para petani, peternak dan nelayan bisa bernilai ekonomis tinggi. Selain itu, dengan industrialisasi, lapangan pekerjaan akan terbuka lebar di NTT,” tegas Yungker Selan.
Menurut Yungker Selan, apa yang disampaikan SPK, bahwa Industrialisasi itu sangat penting untuk meningkatkan ekonomi masyarakat NTT, sehingga meyakini kalau SPK bisa eksekusi itu kedepan, karena itu juga impian masyarakat NTT.
Dirinya menyatakan siap untuk mendukung Simon Petrus Kamlasi dan Andre Garu di Pilgub NTT, pada 27 November mendatang.
Dalam pertemuan tersebut, SPK mengapresiasi para pemuda-pemudi TTS dan para mahasiswa yang tergabung di IMAN Kupang, yang sudah mengambil langkah besar untuk menempuh pendidikan di Kota Kupang.
Dirinya juga memotivasi para mahasiswa untuk tidak hanya belajar namun juga mengembangkan diri.
“Kita harus bisa tunjukan bahwa orang TTS juga ada yang pintar-pintar,” ujar SPK.
Dengan perkembangan saat ini, SPK berharap, bisa bekerja sama dengan para mahasiswa, jika terpilih sebagai Gubernur NTT.
“Saya ingin kalian kerja sama dengan saya, karena membangun NTT butuh kerja sama seluruh pihak, termasuk para pemuda,” tandas SPK. (iir)