Gerakan Semangat Dukung Paket SIAGA, Manggarai Raya Luncurkan Istilah ‘Tepo’

by
Calon Gubernur NTT, Simon Petrus Kamlasi saat di Manggarai. (Foto: ist)

 

BERITABUANA.CO, KUPANG – Dukung Paket SIAGA dalam kontestasi Pilgub NTT 2024, masyarakat Manggarai Raya luncurkan istilah ‘Tepo’, guna menggerakkan semangat masyarakat.

Peluncuran istilah Tepo digelar saat Paslon Gubernur dan Wakil Gubernur NTT, Simon Petrus Kamlasi (SPK) dan Adrianus Garu hadir di Kampung Wangkung Desa Pong Murung, Kabupaten Manggarai, Rabu (25/9/2024) malam.

Dalam acara tatap muka tersebut, ratusan warga bersorak menggemakan istilah “Tepo,” yang menggambarkan harapan akan kemenangan telak dalam pemilihan mendatang.

Momen tersebut dipicu oleh orasi politik AG, yang menekankan pentingnya keseimbangan representasi wilayah dan suku, yang berbeda dalam Pilgub NTT:

AG, yang berasal dari, Manggarai, Flores, menggarisbawahi, bahwa komposisi pasangan calon ini mencerminkan keberagaman NTT.

“SPK adalah satu-satunya calon gubernur dari pulau Timor, yang berasal dari daerah dengan jumlah pemilih yang signifikan. Di sisi lain, saya adalah representasi dari Manggarai Raya, yang memiliki populasi pemilih terbesar,” ungkap AG.

Pernyataan ini disambut meriah oleh masyarakat, yang langsung meneriakkan “Tepo!”, sebagai bentuk dukungan terhadap pasangan calon. Sorakan ini menciptakan atmosfer hangat dan penuh antusiasme, menghangatkan suasana malam itu di Manggarai.

Servas Babur, seorang tokoh muda setempat, menjelaskan makna “Tepo” lebih lanjut.

“Istilah ini muncul dalam konteks permainan kartu di mana kemenangan telak selalu disebut ‘Tepo’. Hari ini, masyarakat di sini yakin bahwa paket SIAGA akan meraih kemenangan yang sama, yang kami sebut dengan Tepo,” ujarnya.

Istilah “Tepo” berasal dari budaya Manggarai, yang sering digunakan dalam permainan kartu. Istilah ini menandakan suatu kemenangan yang sangat mencolok, dan kini diadaptasi sebagai simbol optimisme untuk pasangan SIAGA.

Dengan demikian, istilah “Tepo” bukan hanya sekadar jargon politik, tetapi juga mencerminkan harapan dan semangat kolektif masyarakat Manggarai. (*/iir)