BERITABUANA.CO, JAKARTA – untuk memproduksi pipa baja seamless tube di lndonesia oleh CEO lnerco Global lnternational Hendrik Kawilarang Luntungan bakal segera terealisasi.
Sebab PT Inerco Global International baru saja menandatangani kerja sama operasi strategis bersama PT Artas Energi Petrogas atau Indonesia Seamless Tube terkait dengan pabrik pipa seamless.
Kerja sama tersebut bernilai Rp 5 triliun yang digunakan untuk pengoperasian pabrik pipa seamless pertama di Asia Tenggara. Pabrik tersebut beroperasi di Kompleks Krakatau Steel Industry, Kota Cilegon, Banten.
Penandatanganan kerja sama itu dilakukan oleh CEO PT Inerco Global International Hendrik Kawilarang Luntungan dan CEO PT Artas Energi Petrogas Jose Antonio Reyes.
“Seiring dengan upaya lifting minyak oleh Pemerintah Indonesia, maka dibutuhkan 500 ribu ton pipa baja seamless per tahun untuk industri migas di Indonesia,” kata Hendrik dikutip dari Antara, Jumat (30/8/2024).
Ia menjelaskan Indonesia saat ini masih mengimpor pipa baja per tahun senilai Rp 15 triliun. Hendrik mengharapkan dengan beroperasinya pabrik seamless tersebut akan menghemat devisa negara sebesar Rp 15 triliun.
“Proyek ini sejalan dengan visi hilirisasi yang dicanangkan oleh Presiden Jokowi, bagaimana Indonesia dapat menjadi negara industri sehingga nilai tambah berputar di dalam negeri,” katanya.
Hendrik mengungkapkan PT Artas Energi Petrogas memiliki kemampuan produksi sebesar 250 ribu ton per tahun. Namun, ia mengakui tingkat komponen dalam negeri (TKDN) pabrik tersebut baru mencapai 43-50 persen karena bahan bakunya masih impor.
“Target kami bagaimana kita bisa mencapai nilai TKDN sampai 95 persen,” tutur Hendrik.
(nico)





