Kepala BNPT Boy Rafli: Gandeng ABPEDNAS untuk Antisipasi Penyebaran Paham Radikal

by
Irjen Boy Rafli Amar

BERITABUANA.CO, JAKARTA – Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) menggandeng Asosiasi Badan Pemusyawaratan Desa Seluruh Indonesia (ABPEDNAS) untuk mengantisipasi penyebaran paham radikal. Sinergi itu diwujudkan dalam penandatangan nota kesepahaman yang berlangsung di Kantor BNPT, Jakarta, Jumat kemarin (24/2/2023).

Kepala BNPT, Komjen Pol Boy Rafli Amar melalui keterangan pers resminya, Sabtu (25/2/2023) mengatakan, pihaknya selalu bekerja sama dengan berbagai elemen masyarakat, agar setiap program pencegahan radikalisme dan terorisme berjalan baik.

”Kami terus mengajak setiap elemen bangsa untuk tetap memperkokoh wawasan kebangsaan kita. Khususnya 5 sistem nilai yang ada,” ujar Boy.

Ke lima sistem nilai itu adalah, empat konsesus nasional, penguatan nilai Pancasila dan moderasi beragama. Kemudian penguatan akar budaya bangsa, serta pembangunan kesejahteraan.

Penguatan kelima sistem nilai itu, kata Boy, dapat memperkokoh ketahanan masyarakat dalam menghadapi ideologi terorisme. Karena ideologi terorisme ini selain tidak sejalan dengan sistem nilai kehidupan berbangsa, juga  bertentangan dengan nilai-nilai kemanusiaan.

“Kerja sama dengan masyarakat akan semakin memperluas diseminasi informasi tentang bahaya penyebaran paham radikalisme ini,” sebut mantan Kapolda Papua itu lagi.

Ia menekankan, 80 ribuan desa di Indonesia dapat menjadi bagian terdepan dalam melakukan pencegahan radikalisme, terorisme, dan intoleransi. Menurut dia, sosialisasi dan penguatan peran masyarakat ini bukan hanya untuk memperkuat karakter bangsa, tapi juga dapat membangun kepekaan dan sistem deteksi dini di masyarakat.

“Jadi  begitu melihat ada orang berbicara yang mengarah intoleransi apalagi menggunakan narasi agama, masyarakat bisa menilai. Wah ini pasti orang-orang yang akan membuat kekacauan,” demikian Boy Rafli Amar. (Asim)