BERITABUANA.CO.CIANJUR – Anggota Komisi II DPRD Provinsi Jawa Barat (Jabar) dari Fraksi Demokrat, Hj Lilis Boy menyebutkan kegiatan jaring aspirasi dalam reses 1 masa sidang tahun 2022-2023 yang telah dilakukan di sejumlah wilayah, baik di masyarakat perkotaan ataupun pedesaan, kebutuhannya berbeda-beda.
“Hasil dari jaring aspirasi, kebutuhan masyarakat berbeda-beda, tetap akan diusahakan, kita kondisikan dengan keadaan wilayah tentunya harus ditunjang. Intinya, bagaimana cara untuk meningkatkan taraf hidup di masyarakat,” ucap Hj.Lilis Boy di Cianjur, Kamis (10/11/2022)
Misalnya, kata Lilis Boy, jaring aspirasi di wilayah Kecamatan Cianjurkota yang notabene perkotaan, banyak yang menanyakan bagaimana cara meningkatkan taraf hidup diperkotaan?
Menurutnya, masyarakat perkotaan bisa sesuaikan dengan salah satu dari visi misi Bupati Cianjur bisa menggiatkan UMKM, kreatifitas seni bisa juga memanfaatkan pekarangan rumah dengan menanam tanaman hias.
“Menanam tanaman hias itu ke depannya bisa mendapatkan tambahan income, selain menciptakan suasana keindahan dan penghijauan di sekitar rumah,” tambahnya.
Beda lagi dengan kondisi di wilayah pedesaan, dari hasil jaring aspirasi masyarakatnya masih banyak yang meminta perhatian terhadap bantuan perbaikan infrastruktur. Baik perbaikan jalan, perbaikan bangunan fisik sarana pendidikan dan lainnya.
Diakuinya, dari hasil jaring aspirasi sebelumnya yang telah direalisasi, di antaranya, masyarakat nelayan dan petani tambak udang yang terdapat di wilayah Kecamatan Cidaun. Mereka membutuhkan bibit udang sementara nelayan di Cidaun membutuhkan gas tabung untuk di perahu.
“Alhamdulillah Komisi II DPRD Provinsi Jabar telah memberikan bantuan bibit udang sebanyak 6 juta ekor, dan telah direalisasikan juga gas tabung perahu nelayan,” pungkasnya (YAN)
