Indonesia Lolos dari 93 Negara Pinjaman Hutang Besar ke IMF

by
Sri Mulyani ke Managing Director of IMF (Foto: Instagram : @smindrawati)

BERITABUANA.CO, JAKARTA Multi krisis, energi, pangan, kesehatan yang menimpa dunia sekarang membuat banyak negara, terutama miskin berada pada tubir jurang kebangkrutan.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) beberapa waktu lalu bilang, ada 28 negara tengah antre untuk mendapatkan bantuan dari Dana Moneter Internasional (IMF).

Dari data IMF, saat ini ada 93 negara yang sudah masuk sebagai ‘pasien’ dengan skema pinjaman berbeda-beda. Ada yang berupa pinjaman siap siaga, likuditas, hingga alasan genting seperti penyediaan bahan pangan.

Total komitmen pinjaman yang disalurkan IMF untuk seluruh pasiennya itu mencapai SDR 109,4 miliar. Jumlah ini nyaris berlipat tiga, dari penyaluran IMF tahun 1984 sebesar SDR37,7 miliar.

SDR bukanlah mata uang, ia kepanjangan dari Special Drawing Rights (SDRs), yaitu cadangan aset internasional ciptaan IMF.

SDR terdiri dari lima mata uang, masing-masing dolar Amerika Serikat, Euro, Yuan China, Yen Jepang dan Poundsterling.

Dengan kurs SDR/ US$1.27 dan rupiah Rp15.350/US$1 maka total pinjaman IMF mencapai Rp 2.143 Triliun. Pasien terbesar adalah Argentina (US$41,7 miliar), disusul Mesir (US$17,3) dan Ukraina (US$9,8 miliar). Tak ada nama Indonesia dalam daftar ini.

Sumber: CNBC Indonesia