, ,

Praja IPDN Harus Kreatif dan Inovatif

by
Para Praja IPDN yang akan praktek lapangan di Lingkup Pemkot Kupang. (Foto: iir)

BERITABUANA.CO, KUPANG – Sebagai calon pemimpin, Praja Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN), harus mampu menjawab tantangan tersebut dengan kreativitas dan inovasi baru.
Harapan tersebut disampaikan Wali Kota Kupang, Jefirstson Riwu Kore saat menerima 28 Praja IPDN asal Kota Kupang, yang akan melaksanakan praktik lapangan di Ruang Garuda Kantor Walikota Kupang, Selasa (10/5/2022).

Menurut Jeriko sapaan Wali Kota Kupang, di kampus IPDN para praja tentunya tidak hanya sekedar memperoleh ilmu pengetahuan, tapi juga dibina dalam pendidikan karakter agar memiliki budi pekerti. Modal utama yang harus dimiliki oleh seorang pemimpin adalah kedisiplinan dan kerajinan.

‘’Disiplin sebagai modal utama dalam berpendidikan. Kalau kemauan untuk berdisiplin sudah ada di dalam diri, maka modal selanjutnya yang tidak kalah penting adalah rajin,” ungkapnya.

Jeriko menambahkan, untuk menjadi seorang pemimpin para praja harus memiliki 4 nilai lainnya, antara lain; nilai kejujuran, loyal terhadap atasan, taat beribadah serta memiliki keberanian untuk berargumen dan berdebat.

“Sebagai seorang praja, juga diminta untuk memperluas wawasan terhadap perkembangan teknologi dan informasi, dengan cara rajin membaca buku – buku ilmu pengetahuan dan memanfaatkan aplikasi digital untuk menambah informasi,” tandasnya.

Plt. Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Kupang, Ernest S. Ludji, yang juga senior praja IPDN, pada kesempatan yang sama menjelaskan, bahwa praja asal Kota Kupang saat ini berjumlah 68 orang. Muda Praja (Tingkat I) berjumlah 16 orang, Madya Praja (Tingkat II) berjumlah 15 orang, Nindya Praja (Tingkat III) berjumlah 15 orang dan Praja Utama berjumlah 22 orang.

“Praja IPDN yang hadir hari ini, akan melaksanakan Praktik Lapangan di Kota Kupang selama 25 hari terhitung mulai tanggal 11 Mei – 3 Juni 2022,” paparnya.

Ke- 31 orang tersebut, urai Ernest Ludji, terdiri atas 16 orang Muda Praja (Tingkat I) dan 15 orang Madya Praja (Tingkat II). Praktik lapangan akan dilaksanakan di beberapa perangkat daerah dan kecamatan di Kota Kupang, sesuai dengan tingkatan dan program studi dari masing – masing praja. (iir)