BERITABUANA.CO, JAKARTA–BPJS Ketenagakerjaan (BPJAMSOSTEK) Wilayah Selatan bersama dengan Plt. Walikota Jakarta Selatan dan Kasudinaker Jakarta Selatan telah menyerahkan langsung 1.375 paket sembako kepada empat serikat pekerja (SP) yakni F-SP-T4K-KSPSI, SP Pariwisata, FSP-Farkes-KSPSI, dan FSPBU-SPSI di kantor walikota Jakarta Selatan.
Plt Walikota Jakarta Selatan Isnawa Adji mengatakan, May Day merupakan momen penting bagi kita semua bahwa peran pekerja unsur penting dalam sebuah industri. “Karena, antara pekerja dan perusahaan mempunyai ketergantungan yaitu buruh butuh pekerjaan dan perusahaan butuh produktivitas dan kinerja,” ungkapnya dalam pernyataannya yang diterima di Jakarta, Minggu (2/5/2021).
Pada kesempatan ini, Isnawa Adji juga menyampaikan terima kasih kepada BPJAMSOSTEK yang telah memberikan paket sembako kepada serikat pekerja. “Mudah-mudahan membantu di tengah pandemi COVID-19 bagi pekerja yang saat ini dalam kesusahan,” tuturnya.
Kepala Kantor Cabang BPJAMSOSTEK Jakarta Cilandak Puspitaningsih menambahkan, kolaborasi yang telah berjalan baik antara pemerintah, pemberi kerja, dan pekerja merupakan hal penting dalam menyukseskan perlindungan sosial ketenagakerjaan kepada seluruh tenaga kerja.
“Kami berharap, sebanyak 1.375 bantuan paket sembako dapat meringankan beban pekerja dan di era krisis seperti sekarang ini sebagai momentum untuk meningkatkan pelayanan dan manfaat kepada pekerja Indonesia,” jelas Puspitaningsih.
Setiap tanggal 1 Mei selalu diperingati sebagai Hari Buruh Internasional (May Day). Sehubungan hal ini BPJAMSOSTEK bersama Menteri Ketenagakerjaan dan beberapa instansi lainnya seperti Menteri Koordinator Maritim dan Investasi, Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO), dan Pemerintah Daerah melakukan penyerahan bantuan sebanyak 18.798 paket sembako secara simbolis kepada perwakilan pekerja dan Serikat Pekerja dan Buruh di Balai Besar Pengembangan Latihan Kerja (BBPLK) di Bekasi, Sabtu (1/5/2021).
Pemberian bantuan ini dilakukan di 34 provinsi dan 415 Kabupaten/Kota di seluruh Indonesia. Dirut BPJAMSOSTEK Anggoro Eko Cahyo mengatakan, pemberian bantuan ini merupakan bentuk empati BPJAMSOSTEK kepada sesama pekerja imbas dari pandemi Covid-19 sekaligus perjuangan para relawan dalam bekerja memerangi pandemi Covid-19 ini.
Dengan bantuan Sembako ini, Anggoro berharap mampu mendukung daya tahan pekerja agar imunitas mereka tetap dalam kondisi prima. Dalam kegiatan ini ia juga berpesan kepada Serikat Pekerja dan Serikat Buruh yang hadir untuk turut mendukung program Jaminan Kehilangan Pekerjaan (JKP) karena akan membantu para pekerja yang mengalami PHK karena perusahaan mereka terdampak pandemi Covid-19 ini.
Menurut Anggoro, di masa masa krisis seperti saat ini, perlindungan dasar bagi pekerja memiliki urgensi yang tinggi seiring dengan peningkatan risiko kerja yang rentan dialami oleh seluruh pekerja. “Tidak ada capaian yang lebih tinggi bagi kami selain memberikan rasa aman dan kepuasan bagi pekerja peserta BPJAMSOSTEK,” tuturnya.
Pada momen Mayday ini, BPJAMSOSTEK juga memberikan bantuan Paket Ramadan kepada 1.600 Nakes. Bantuan diharapkan dapat menjadi dukungan moril sekaligus meringankan beban Nakes dalam melakukan tanggung jawab mereka sehari-hari. Menaker Ida Fauziyah mengapresiasi Nakes dan relawan yang bertugas di garda terdepan karena dari mereka kita bisa belajar jihad yang sesungguhnya.
“Para Nakes dengan menyelamatkan nyawa sekaligus mempertaruhkan keselamatan diri mereka menghadapi Covid-19 ini, “tutur Ida. Anggoro berharap semoga dukungan melalui perlindungan jaminan sosial dan bantuan yang diberikan ini bisa membantu para relawan dalam perjuangan yang kita semua hadapi di masa pandemi Covid-19 ini. (Ful)





