BERITABUANA.CO, JAKARTA – I am so happy! Thank you só much @anatmanpictures for this piece of art! Again, congratulations & wish you Guys nothing but the best! Love, Becca.
Rebecca Reijman tidak bisa menyembunyikan rasa senangnya, ketika lagu Clouds masuk nominasi Nothern Virginia International Film and Music Festival ke- 7 yang akan diselenggarakan pada 11 – 18 April 2021. Ia membagikan rasa bahagianya di laman Facebook, Kamis (1/4/2021).
Dari produser musiknya diketahui kolaborasi dengan Rebecca Reijman @rebecca_reijman untuk video musik “Clouds “berhasil menjadi nominasi dalam beberapa kategori untuk Nova Fest 2021, yaitu Best Music Video, Best Inspirational Film, and The James Christopher – NOVA Jury Award (Special Award).
Pengumuman akan dilakukan pada 17 April, tetapi untuk saat ini karena video itu dapat diapresisasi oleh berbagai orang di mancanegara.
Rebecca berterima kasih sebesar-besarnya kepada semua yang terlibat dalam pembuatan music video ini.
Video “Clouds” dibuat unik. Mengambil setting lokasi gunungan sampah, keramaian pasar, pemukiman padat dan kemacetan lalu lintas.
Video musik karya sutradara Mahatma Putra untuk single ‘Clouds’ ini diluncurkan pada November tahun lalu.
Dalam video musik tersebut, sosok wanita semampai berdarah Belanda ini terlihat menyanyi di tengah sudut-sudut kota Jakarta yang lebih sering dilupakan.
Rebecca bercerita kisah menantang di balik pembuatan video musiknya
“‘Clouds’ [awan] itu bercerita mengenai manusia, kadang ada yang hidupnya lebih, kadang ada yang cukup, kadang ada yang kurang. Awan-awan yang ada di kepala kita itu yang sebenarnya harus kita singkirkan untuk bisa hidup lebih happy. Seperti kehidupan orang-orang yang saya temu dalam lokasi video musik,” kata Rebecca di laman FB nya.
“Seperti saat saya syuting di Bantar Gebang. Kalau kita yang tidak biasa tinggal di sana pasti jijik atau mual saat berada di sana. Tapi mereka yang sudah lama tinggal di sana tidak. Mereka tetap melanjutkan hidupnya dan tetap bisa tersenyum. Pesan itu yang ingin saya tampilkan dalam lagu dan video musik saya,” lanjutnya.
‘Clouds’ merupakan single yang ditulis dan diproduseri sendiri oleh Rebecca, setelah vakum hampir sepuluh tahun untuk membina rumah tangga sampai sekarang telah memiliki tiga anak.
Album terakhir yang dirilisnya, ‘Kata Hati’ pada 2007 dan ‘Rock ‘N Soul’ pada 2009.
Wanita yang berdarah Belanda dan Jawa ini pernah mengawali karier di bidang hip-hop saat tumbuh besar di Negara Kincir Angin.
“Dulu waktu masih single karya-karyanya kayaknya tentang keresahan hati, gejolak anak muda. Sekarang setelah menikah dan punya anak lebih pengen bikin karya yang soal self-care, mencintai diri dan orang lain serta lingkungan,” ujar Rebecca yang membuka usaha kuliner soto “So Bec” di kawasan Margonda, Depok ini.
Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) Bantar Gebang dan Pasar Batu Akik di Jatinegara dua lokasi dalam video musik ‘Clouds’.
Rebecca mengatakan kalau tim dari rumah produksi Anatman Pictures yang menawarinya syuting video musik di lokasi-lokasi “ajaib” itu.
Sebagai orang yang gemar bertualang, dirinya langsung mengiyakan tanpa berpikir dua kali.
Syuting di TPST Bantar Gebang menurutnya menjadi pengalaman yang paling menarik.
Wanita berusia 34 tahun ini mengaku terkejut melihat kenyataan bahwa masalah sampah di Jakarta sangat kompleks.
Sebelumnya, tumpukan sampah di TPST Bantar Gebang sempat juga disorot dunia setelah aktor Hollywood Leonardo DiCaprio mengunggah foto mengenai kondisi gunungan sampah di sana.
“Saya bukannya jijik atau gimana ya saat datang ke sana. Saya justru agak terguncang. Kami datang pagi dan syuting sampai sore, bersamaan dengan truk sampah yang berdatangan dari penjuru Jakarta. Truk-truk besar itu bolak-balik menurunkan sampah, seakan tidak ada habisnya,” kata penggenar diving dan snorkling ini.
“Saya yakin sampah ini menjadi masalah serius yang bisa mengancam kelestarian lingkungan Jakarta, Indonesia, juga dunia,” lanjutnya.(efp)