BERITABUANA.CO, KUPANG – Pemerintah Kota (Pemkot) Kupang menawarkan kerjasama Sister City, dengan Pemerintah Jepang.
Tawaran tersebut disampaikan Penjabat Walikota Kupang, George Melkianus Hadjoh saat menerima kunjungan kerja Konsulat Jenderal (Konjen) Jepang di Denpasar Bali, Katsumata Harumi, di ruang kerja Penjabat Walikota Kupang, Rabu (8/3/2023).
Konjen Jepang yang didampingi salah satu stafnya disambut dengan natoni adat menggunakan Bahasa Inggris oleh siswa SDN Fontein I Kota Kupang di pintu masuk Kantor Wali Kota Kupang. Kemudian dilanjutkan dengan pengalungan kain adat NTT oleh Penjabat Wali Kota kepada Konjen Jepang dan staf.
Dalam pertemuan George Hadjoh mengaku tertarik untuk menjalin kerja sama dengan Jepang, karena sejumlah keunggulan, baik dalam hal kebersihan, pendidikan, penanggulangan bencana maupun pembangunan infrastruktur.
“Dalam beberapa kali kunjungan ke Jepang, kebersihan di negara tersebut menjadi contoh yang baik bagi Kota Kupang, yang tengah berjuang mengatasi sampah,” aku George Hadjoh.
Jepang juga sebagai negara kepulauan, papar George Hadjoh, yang rawan bencana memiliki keahlian dalam mitigasi bencana. Karena itu berharap Pemerintah Jepang bisa menjalin kerja sama dengan Kota Kupang, sebagai Sister City dengan fokus utama pada kebersihan, pendidikan, penanggulangan bencana dan infrastruktur.
Konjen Jepang di Denpasar-Bali, Katsumata Harumi, mengaku terkesan dengan penyambutan yang baik oleh Penjabat Wali Kota Kupang beserta jajaran. Ini merupakan kunjungan perdananya di Kota Kupang sejak menjabat pada tahun 2021 lalu.
Pada kesempatan yang sama, Katsumata Harumi menjelaskan, selain Bali dan NTB, NTT merupakan bagian dari wilayah kerjanya. Saat ini ada kurang lebih 30 orang warga negara Jepang yang ada di Kota Kupang.
“Kami berharap hubungan baik antara Pemkot Kupang dan Jepang, bisa terus berlanjut ke depan. Suatu saat nanti, akan mengajak Duta Besar Jepang di Jakarta untuk datang bersamanya ke Kota Kupang,” terangnya.
Katsumata Harum tampak antusias, ketika mengetahui Penjabat Wali Kota Kupang ternyata menekuni seni bela diri yang berasal dari Jepang, yakni Shorinji Kempo. Mengenai tawaran kerja sama Sister City, akan dikoordinasikan terlebih dahulu dengan pimpinannya di Tokyo, untuk menentukan kota yang tepat sesuai dengan karakter Kota Kupang, dan empat sektor yang menjadi fokus utama, seperti yang disampaikan Penjabat Wali Kota Kupang. (*/iir)





