BERITABUANA.CO, KUPANG — Aliansi Masyarakat Adat Fatukoa minta agar dilakukan perbaikan jalan penghubung antara Kelurahan Fatukoa, Kelurahan Naioni, dan Kabupaten Kupang.
Permintaan tersebut disampaikan saat pertemuan dengan Penjabat Wali Kota Kupang, George Melkianus Hadjoh, di ruang kerjanya, Selasa (13/9/2022).
Perwakilan Tokoh Adat dan Tokoh Masyarakat Fatukoa, Imanuel Adonis, menyampaikan bahwa, jalan penghubung antara Kelurahan Fatukoa, Kelurahan Naioni dan Kabupaten Kupang, kondisinya rusak berat.
“Jalan sepanjang 9 km ini, sejak tahun 2004 hingga kini masih dalam kondisi lapen, dan belum pernah diperbaiki,” ujar Imanuel Adonis dengan berharap, perbaikan tersebut bisa segera dilakukan, agar akses transportasi warga bisa lebih mudah dan lancar.
Penjabat Wali Kota Kupang, George Melkianus Hadjoh, menyampaikan apresiasi kepada Aliansi Masyarakat Adat Fatukoa, atas semangat dan inisiatif, untuk bersama dengan Pemerintah Kota (Pemkot) Kupang, melakukan upaya perbaikan jalan di lingkup Kota Kupang maupun di Kabupaten Kupang.
“Saya sangat mendukung sepenuhnya upaya ini, karena dengan memperbaiki akses jalan ini, dapat menghubungkan Kota Kupang dengan Kabupaten Kupang,” tegas George Hadjoh.
Pada kesempatan yang sama, Penjabat Wali Kota langsung minta Plt. Kadis PUPR Kota Kupang, untuk segera mendata semua jalan lingkungan Kota Kupang yang perlu segera diperbaiki, serta membuat rencana anggaran dalam pelaksanaan perbaikan jalan tersebut.
“Instansi terkait lainnya, segera bangun komunikasi intensif dengan pihak masyarakat Fatukoa, untuk menginventaris berapa banyak lahan kosong di Kelurahan Fatukoa, yang dapat dimanfaatkan untuk menanam kelor dan sorgum, serta sayur-sayuran,” pinta George Hadjoh. (iir)