BERITABUANA.CO, DEPOK – Sedikitnya 200 pedagang pasar rakyat Cisalak menerima vaksinasi massal yang di gelar UPTD Pasar Rakyat Cisalak bekerjasama dengan Polsek Cimanggis dan UPTD Puskesmas Cimanggis.
“Kami yang meminta kepada Puskesmas Cimanggis untuk vaksinasi para pedagang, kemudian Puskesmas meminta kepada pihak Polri untuk penyediaan vaksinnya, sedangkan petugas medisnya tetap dari puskesmas,” ujar Kepala UPTD Pasar Rakyat Cisalak, Kota Depok, Sutisna, Senin (26/7/21).
Awal pengajuan, kata dia, meminta quota sebanyak 500 orang, namun guna menghindari kerumunan maka hanya di berikan sebanyak 300 orang.
“Dari 500 pengajuan cuma diberikan 300 orang, itu pun dibagi dua dengan pasar Koja. Jadi pedagang pasar Cisalak hanya mendapat quota 200 orang, 100 lagi untuk pedagang pasar Koja,” katanya.
Dengan demikian, lanjutnya, sudah 50 persen pedagang yang sudah divaksinasi covid – 19, pasalnya sebagian pedagang sudah mendapat vaksin dari luar pasar.
” Jumlah pedagang disini sekitar 800, tidak semua pedagang melakukan vaksin massal disini, hari ini cuma kita vaksin 200 orang. Menurut data yang ada di kami, include dengan hari ini, sebanyak 400 pedagang sudah divaksin, jadi total sudah mencapai 50 persen,” terangnya.
Vaksinasi massal Pasar Rakyat Cisalak tersebut, tambah Tisna, hanya diselenggarakan sehari. Dia berharap, para pedagang yang sudah divaksin mendapat kekebalan tubuh sehingga tidak mudah tertular COVID-19.
“Harapannya pedagang sudah punya kekebalan tubuh dan setelah divaksin kami selalu meminta tetap ketat menerapkan Prokes,” pungkasnya. (Rki)
