Hingga Rabu Sore, Total 2.956 Kasus Covid-19 di Indonesia

by
Juru bicara penanganan COVID-19 Achmad Yurianto.

BERITABUANA.CO, JAKARTA – Pemerintah kembali memperbarui data terkait jumlah kasus virus corona atau Covid-19 di Indonesia. Hingga Rabu (8/4/2020) sore ini, pemerintah menyatakan secara total ada 2.956 kasus Covid-19 di Tanah Air.

“Dengan demikian, terjadi penambahan 218 pasien dalam 24 jam terakhir dari seluruh rumah sakit di Indonesia,” ungkap Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19, Achmad Yurianto dalam konferensi pers di Graha BNPB, Jakarta, Rabu sore (8/4/2020).

Dari jumlah itu, lanjut Yurianto, 84,37 persen atau 2.494 pasien positif Covid-19 di masih menjalani perawatan di tanah air. Adapun pasien yang berhasil sembuh telah mencapai 222 orang.

Meskipun angka kesembuhan bertambah, jumlahnya masih di bawah total kasus kematian. Sampai tanggal 8 April, total pasien positif Covid-19 yang meninggal di Indonesia mencapai 240 jiwa.

“Tercatat ada 19 kasus kematian baru dalam 24 jam terakhir. Data tersebut menunjukkan case fatality rate (CFR) atau rasio kematian pasien positif corona di dalam negeri berada di level 8,12 persen,” ungkapnya.

Sehari sebelumnya, Selasa 7 April 2020, jumlah pasien positif Virus Corona mencapai 2.783 kasus. Sedangkan korban meninggal mencapai 221 jiwa, dengan jumlah yang sembuh 204 orang.

“Kita ingatkan kembali untuk bisa mematuhi dan disiplin cuci tangan pakai sabun dan air mengalir, patuh dan disiplin memakai masker, menjaga jarak aman dan patuh dan disiplin untuk tetap di rumah dan membersihkan sarang nyamuk. Diingatkan tidak bepergian pada periode sekarang ini,” katanya.

Sebelumnya pada Selasa (7/4/2020), tercatat 2.738 kasus positif COVID-19, 221 orang meninggal dan 204 orang dinyatakan sembuh.

Data tersebut merupakan pencatatan yang dilakukan sejak Selasa pukul 12.00 WIB hingga Rabu pukul 12.00 WIB.

Hingga saat ini kasus positif Covid-19 tercatat di 32 provinsi dengan rincian yaitu di Provinsi Aceh enam kasus, Bali 49 kasus, Banten 212 kasus, Bangka Belitung dan Bengkulu masing-masing dua kasus, Yogyakarta 41 kasus dan DKI Jakarta 1.470 kasus.

Selanjutnya di Jambi dua kasus, Jawa Barat 365 kasus, Jawa Tengah 140 kasus, Jawa Timur 196 kasus, Kalimantan Barat 10 kasus, Kalimantan Timur 32 kasus, Kalimantan Tengah 20 kasus, Kalimantan Selatan 22 kasus dan Kalimantan Utara 16 kasus.

Kemudian di Kepulauan Riau sembilan kasus, NTB 10 kasus, Sumatera Selatan 16 kasus, Sumatera Barat 18 kasus, Sulawesi Utara delapan kasus, Sumatera Utara 59 kasus, Sulawesi Tenggara 11 kasus.

Adapun di Sulawesi Selatan 127 kasus, Sulawesi Tengah lima kasus, Lampung 15 kasus, Riau 12 kasus, Maluku Utara dan Maluku masing-masing satu kasus, Papua Barat dua kasus, Papua 26 kasus, serta dua kasus positif di Sulawesi Barat. (Kds)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

No More Posts Available.

No more pages to load.